Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Execration Resmi Terdegradasi ke Divisi 2 DPC SEA 2021-2022

Tour 2 DPC SEA 2021-2022 memang baru akan berakhir pada 21 April mendatang. Walau baru akan berakhir sekitar dua pekan lagi, sudah ada satu tim yang dipastikan terdegradasi ke divisi 2 DPC SEA 2021-2022. Tim asal Filipina, Execration menjadi tim pertama yang dipastikan terdegradasi ke divisi 2 DPC SEA 2021-2022 pada Tour kali ini.

Execration harus rela terdegradasi usai kembali menelan kekalahan di pertandingan keenam mereka di Tour 2 DPC SEA 2021-2022 tadi malam. Tim favorit penggemar Dota 2 Indonesia, BOOM Esports menjadi tim yang menendang Execration ke jurang degradasi.

Meskipun sempat menunjukkan perlawanan, Execration pada akhirnya harus menyerah dengan skor 2-1 dari tim juara Gamers Galaxy itu.

Execration mampu mengambil alih game pertama melalui aksi heroik dari Bob dan mantan pemain BOOM Esports, Tino. Walau demikian, momentum kemenangan tersebut tak bertahan lama karena BOOM Esports terbangun di sisa seri ini.

Skem dan kawan-kawan mengamuk dan menghancurkan Execration di dua game sisa. Dua game tersebut berakhir dengan skor yang sangat mencolok, yaitu 33-7 di game kedua, dan 43-12 di game ketiga.

Dengan kekalahan ini, Execration kini memiliki rekor 0-6 yang mana sudah tak bisa lagi mengejar tim peringkat keenam, Nigma Galaxy SEA yang memiliki rekor 2-3. Andaikan Nigma Galaxy SEA nantinya kalah di semua pertandingan sisa mereka, catatan mereka takkan lebih buruk dari Execration yang sudah mengoleksi enam kekalahan.

Setelah Execration resmi turun ke divisi 2 di Tour yang akan datang, kini slot zona degradasi hanya tersisa satu.

Tim asal Filipina, Neon Esports menjadi calon terkuat untuk menyusul Execration ke divisi 2. Tim yang dipimpin Abeng itu kini memiliki catatan 1-4, terlebih lagi mereka harus melawan dua tim yang cukup solid, yakni Polaris Esports dan Nigma Galaxy SEA yang sudah mulai bangkit dari keterpurukan.

Melihat performa Neon Esports di Tour kali ini, dua pertandingan tersebut akan sulit dimenangkan karena inkonsistensi mereka. Namun di Dota 2 apapun bisa terjadi, sehingga kita tak boleh langsung menganggap Neon Esports akan kalah di dua pertandingan tersebut.

Bagaimana menurut kalian? Apakah Neon Esports akan menjadi tim yang menyusul Execration ke divisi 2?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jefri Sibarani
EditorJefri Sibarani
Follow Us