Ini Dia 5 Pertandingan Final Ideal The International 2019 Dota 2 Versi Redaksi GGWP.ID

Untuk final ideal pertama yang mungkin kalian juga setuju adalah pertarungan klasik antara Natus Vincere yang berhadapan dengan Alliance. Sebuah pertandingan Dota 2 yang pantas mendapatkan gelar atau sebutan el clasico karena rivalitas yang sangat kuat dari keduanya.

Ini juga merupakan ulangan pertandingan final dari The International 2013, di mana Alliance keluar sebagai juara setelah melakoni lima game sengit dengan format best of 5 series. Mungkin juga kalian masih ingat bagaimana dreamcoil dari S4 bisa mengubah jalannya pertandingan dan membuat Alliance keluar jadi juara.

Pertandingan kedua yang bisa menjadi final ideal adalah pertarungan antar pemuncak kelasmen DPC dengan nomor urut dua penghuni DPC, yaitu Secret berhadapan dengan Virtus Pro. Pasti kalian juga setuju kan dengan match yang satu ini?

Kendati keduanya bisa dibilang tim yang selalu loyo pada gelaran puncak karena menginjak gas terlalu keras pada awal musim DPC, tetap saja pertandingan antara Secret vs Virtus Pro akan menyajikan sesuatu yang sangat layak sebagai match pamungkas. Kita tunggu saja dan berharap semoga keduanya tidak tersingkir terlebih dahulu.

Sebenarnya tidak ada alasan khusus untuk match yang satu ini, namun pasti kalian suka kan melihat drama yang terjadi di antara rivalitas kedua tim ini? Apalagi Fly yang belum pernah merasakan gelar juara The International, harus rela tim yang dia bangun dan tinggalkan justru meraih gelar tersebut pada 2018 silam.

Selain itu juga catatan rekor buruk EG yang tidak pernah menang pada saat melawan OG juga menjadi salah satu faktor tambahan, kenapa laga dari kedua tim ini layak untuk kita tonton di final nanti. Menurut kalian bagaimana?

Meskipun untuk yang kesekian kalinya kita tidak bisa melihat tim Indonesia berlaga di The International, pasti sebagai warga Asia Tenggara akan sangat menyenangkan apabila ada tim dari asia tenggara yang bisa masuk ke babak final nanti.

Jika terjadi all SEA final, tentu akan Menghapuskan stigma bahwa tim Dota 2 Asia Tenggara hanyalah tim pelengkap saja pada setiap pagelaran turnamen internasional. Misalnya TNC melawan Fnatic yang bisa kita bilang merupakan dua tim Dota 2 terbaik dari regional SEA.

Sebenarnya tidak akan ada yang menarik jika final ini terjadi karena kalau kita berkaca pada pertandingan final tahun 2014 antara Newbee dan Vici Gaming. Keduanya menyuguhkan pertandingan yang sama sekali tidak menarik, tidak terlihat sama sekali aroma ‘try hard’ dari keduanya.

Namun tidak ada salahnya untuk memberikan kesempatan kedua dan berharap all China final akan terjadi di The International 2019. Apalagi, seperti yang kita ketahui bersama bahwa The International kali ini untuk pertama kalinya akan berlangsung di benua Asia, China lebih tepatnya.

Bagaimana menurut kalian? Setujukah atau ada pendapat lain? Sampaikan pada kolom komentar.