Tendang 23savage, Fnatic Ucapkan Selamat Datang Kembali kepada Raven!
Hanya berselang beberapa jam setelah berita keluarnya carry asal Filipina Raven dari Geek Fam diumumkan, rival mereka, Fnatic, secara resmi mengumumkan bahwa sang pemain telah bergabung bersama tim yang juga berbasis di Malaysia itu.
Pemain carry asal Filipina itu akan menggantikan wonderkid asal Thailand, yaitu 23savage yang telah membela Fnatic selama 10 bulan terakhir.
Ini menjadi kali kedua Raven bermain untuk Fnatic setelah pada tahun 2016 pernah membela tim yang identik dengan warna jingga itu.
Kabar ini juga membuat spekulasi yang beredar tentang kepergian mendadak Raven yang disebabkan oleh karena ia sudah ditransfer ke tim lain menjadi kenyataan.
Pindahnya Raven ke Fnatic sendiri bukan sebuah kejutan besar mengingat kekuatan finansial yang dimiliki tim yang pernah menjadi juara Dota Summit 12 ini.
Mereka bisa saja membeli seorang pemain dari tim di Asia Tenggara tanpa kesulitan, dan Raven adalah hasilnya.
Kedatangan Raven disambut oleh manajer tim Eric Khorr alias Reinnnn. Berikut ini adalah pernyataan resmi dari Reinnnn di situs resmi Fnatic.
“Dalam usaha kami untuk membangun superteam di kawasan Asia Tenggara dan melanjutkan dominasi kami di sini, Saya mengucapkan selamat datang untuk yang kedua kalinya kepada pemain carry paling menjanjikan di Asia Tenggara (Raven). Ia akan memberikan dimensi baru dan daya gedor ke dalam tim kami yang sudah sangat kuat.”
Tak hanya itu Reinnnn juga menyatakan rasa terimakasihnya kepada 23savage dalam kiriman yang sama. Ia mengucapkan terima kasih kepada 23savage atas segala usaha dan kontribusinya untuk tim dan tentu saja mendoakan yang terbaik untuk masa depannya.
Dengan kedatangan Raven, berikut ini adalah susunan roster Dota 2 Fnatic.
- Marc Polo “Raven” Fausto (carry)
- Kam Boon “Moon” Seng (midlaner)
- Daryl Koh “iceiceice” Pei Xiang (offlaner)
- Djardel “DJ” Mampusti (support)
- Anucha “Jabz” Jirawong (hard support)
Apa Alasan Potensial Dibalik Transfer Ini?
Mungkin ada beberapa orang yang mempertanyakan mengapa Fnatic mendatangkan Raven untuk menggantikan 23savage yang bermain cukup bagus. Oleh karena itu, kami akan memberikan alasan potensial dibalik transfer ini.
23savage sebenarnya adalah pemain muda yang memiliki potensi sangat tinggi. Meskipun sangat berbakat, pemuda 18 tahun ini terlihat masih belum terlalu konsisten dan masih butuh waktu untuk membangun dirinya, terutama dalam segi mentalitas.
Kemungkinan karena hal inilah, Fnatic yang memiliki mentalitas untuk menang secara konsisten dan menguasai Asia Tenggara memutuskan untuk menggantinya dengan carry yang sudah terbukti kapasitasnya dan lebih konsisten, yaitu Raven.
Nah kalau kalian ingin menyaksikan turnamen esports yang seru ada sesuatu yang ditunggu-tunggu nih tiap tahunnya!
Mau lihat serunya tim PUBG Mobile terbaik Indonesia bertarung memperebutkan Rp100.000.000? Bigetrion Ion, Morph, RRQ Ryu, BOOM Esports, dan masih banyak lagi tim yang akan bertanding di Baparekraf Game Prime 2020 Online PUBG Mobile Online Tournament!
Selain itu, kamu juga bisa mendonasikan uang kamu kepada korban COVID-19, dan berkesempatan mendapatkan Nintendo Switch, PS4 Pro, dan kursi gaming Brazen! Yuk tonton serunya Baparekraf Game Prime 2020 Online, tanggal 4-5 Agustus 2020, di kanal Youtube GGWP.ID.
Bagaimana pendapat kalian? Apakah Fnatic akan kembali mendominasi dunia perdotaan Asia Tenggara dengan kedatangan Raven? Selain itu, ke tim manakah 23savage akan berlabuh selanjutnya
