Fortnite dan PUBG Mobile Ternyata Menyebabkan Malapetaka di Sekolah! Benarkah?
Peluncuran Fortnite dan PUBG Mobile telah dengan cepat mengambil peringkat teratas di iOS. Namun, hal itu tidak selamanya bagus, karena guru sekolah mengklaim popularitas game malah menyebabkan masalah!
Pengembang Epic Games mengejutkan banyak orang ketika mereka mengumumkan bahwa game battle royale mereka, Fortnite, akan datang ke perangkat seluler.
Hal itu menjadi berita besar setelah kesuksesan game ini pernah terjadi sebelumnya di console dan PC.
Meskipun hanya bermain lewat invitation, Fortnite di ponsel dengan cepat masuk ke nomor satu di App Store 47 negara, dan dilaporkan telah menghasilkan US$1,5 juta (Rp20,6 miliar) dalam pendapatan empat hari saja!
Seperti halnya tren populer lainnya, anak-anak sekolah adalah pengguna paling besar, dan menurut laporan dari Kotaku, banyak sekali guru yang khawatir tentang Fortnite.
Beberapa guru dan sekolah mengklaim itu dapat ‘menghancurkan’ sekolah, dengan memperlambat kecepatan Wi-Fi dan mengganggu banyak siswa. Berbicara kepada Nick Guiterrez, seorang guru ilmu komputer menyatakan:
“Terjadi peningkatan jumlah insiden dengan siswa masuk ke kelas saat bermain game. Mereka memulai pertandingan saat makan siang, atau sebelum sekolah, dan harus menyelesaikan pertandingan panjang 10-15 menit.”
“Saya perhatikan dari ruangan saya, siswa duduk berdampingan satu sama lain mencoba bermain sambil berpura-pura bekerja.”
Guru lain, Nick Fischer bahkan harus membuat “tempat sampah” Fortnite/PUG Mobile, tempat para siswa harus meletakkan perangkat mereka untuk mencegah mereka bermain. Dia me-tweet penemuannya dengan tagar #notupinhere.
Fischer mengatakan masalah sebenarnya adalah Snapchat, tetapi game seperti Fortnite meningkatkan masalah.
“Ketika Anda mencampur fakta bahwa kita harus Snapchat setiap kemenangan yang didapatkan, atau Snapchat kekalahan teman, itu adalah dua gangguan terbesar di sekolah. Saya akan mengatakan Snapchat adalah masalah yang lebih besar daripada permainan. Tapi Fortnite bergabung, menjadi monster. ”
Pelepasan PUBG dan Fortnite di ponsel pada waktu yang sama bahkan telah menyebabkan persaingan antara keduanya seperti layaknya di PC.
Sumber: Kotaku
