Gaimin Gladiators Tendang Fnatic Keluar dari TI11!
Perwakilan Asia Tenggara di TI11 kini hanya tersisa satu. Hal ini terjadi setelah Fnatic harus tersingkir dari TI11 usai kalah dari Gaimin Gladiators di babak pertama lower bracket playoff yang berlangsung dengan format Bo1.
Fnatic memainkan draft yang cukup greedy dengan memainkan Templar Assassin dan Sniper di pertandingan ini, ditambah lagi mereka juga tak memilih hero dengan disable yang kuat.
Strategi ini memang terlihat berjalan cukup mulus bagi Fnatic di awal permainan. Meski kalah dari segi kill, Jabz dan kawan-kawan mampu untuk unggul cukup jauh atas Gaimin Gladiators dari segi gold. Tak hanya itu, Fnatic juga sempat menghancurkan Barracks milik Gaimin Gladiators di bottom lane.
Walau demikian, Gaimin Gladiators tidak menyerah dan coba terus bertahan. Kesabaran ini akhirnya berbuah manis. Satu kemenangan teamfight di menit ke-41 membuat momentum berbindah seutuhnya ke tangan Gaimin Gladiators.
Pada teamfight tersebut, BOOM dan Ace yang menggunakan Storm Spirit serta Primal Beast sukses melakukan inisiasi yang berhasil merusak formasi dari Fnatic dan menumbangkan Raven dan Armel.
Ketika dua pemain tersebut membuat kekacauan, dyrachyo yang menggunakan Morphling ikut masuk ke pertempuran dan menghabisi tiga pemain Fnatic yang tersisa untuk memastikan teamwipe ke arah Fnatic.
Gaimin Gladiators yang mendapatkan momentum terlihat sangat kuat di pertempuran terakhir yang terjadi di menit ke-49. Mereka berhasil membuat Raven dan Armel dieback pada pertempuran tersebut.
Berhasil menumbangkan dua damage dealer utama Fnatic, Gaimin Gladiators melakukan mobilisasi ke markas Fnatic. Tak lama setelah Gaimin Gladiators menyatroni markas mereka, Fnatic mengetik GG yang mengantarkan Gaimin Gladiators ke babak berikutnya.
Gaimin Gladiators sendiri akan menunggu pihak yang kalah di pertandingan upper bracket antara Tundra Esports kontra OG.
Sementara bagi Fnatic, kekalahan ini membuat mereka harus puas finis di posisi 13-16. Mereka juga harus puas hanya membawa pulang uang hadiah sebesar USD 254.368.
Terima kasih karena sudah mewakili Asia Tenggara, Fnatic!
