Tampil Sebagai Kuda Hitam, Gambit Esports Sabet Gelar Juara IEM Katowice 2021!

Sebuah kejutan terjadi di IEM Katowice 2021. Tim kuda hitam asal CIS, yaitu Gambit Esports berhasil merebut gelar juara IEM Katowice.

Sepanjang turnamen berlangsung, Gambit Esports adalah tim yang sama sekali tak diunggulkan, namun mereka berhasil merobek ekspektasi dengan tampil luar biasa mulai babak play-in sampai dengan playoff.

Gambit Esports yang diisi oleh mayoritas pemain muda ini mampu unjuk gigi dengan mempermalukan tim-tim kuat seperti NaVi, G2 Esports, dan Heroic di sepanjang turnamen.

Gambit Esports akhirnya merebut gelar juara IEM Katowice usai mengalahkan sesama tim CIS yakni Virtus Pro.

Hobbit dan kawan-kawan mampu mengakhiri perlawanan dari juara Flashpoint Season 2 itu dengan skor meyakinkan, 3-1.

Vertigo menjadi map pertama dari partai puncak IEM Katowice ini. Gambit Esports hampir melakukan comeback di map pertama ini setelah tertinggal 9-6 di paruh pertama, akan tetapi Virtus Pro mampu bertahan dan akhirnya mengamankan map pertama dengan skor 16-14.

Akan tetapi, momentum dari Virtus Pro tidak berlanjut di map kedua, yaitu Dust II. Gambit Esports sukses mempermainkan Virtus Pro di map kedua ini.

Dibantu dengan penampilan apik dari lurker interz yang mencetak 25 kill, Gambit sukses menyudahi perlawanan Virtus Pro dengan skor telak 16-6.

Hal yang mirip terjadi di map ketiga, Train. Gambit Esports kembali membuat Virtus Pro terlihat seperti tim kacangan di map ketiga ini.

Kali ini giliran sang veteran mantan juara Major, Hobbit yang unjuk gigi. 25 kill yang dikumpulkannya membantu Gambit Esports memecundangi Virtus Pro dengan skor lebih telak, 16-4.

Hobbit kembali unjuk gigi di map keempat, Overpass. Sang veteran kembali menunjukkan kualitasnya dengan mencetak 30 kill yang cukup untuk membantu Gambit Esports mengamankan map keempat sekaligus gelar juara IEM Katowice.

Dengan kemenangan ini, Hobbit dan kawan-kawan berhak untuk membawa pulang uang hadiah sebesar 400.000 dolar, 1.800 poin ESL Pro Tour, dan 3.200 poin BLAST Premier.

Sementara itu, sang runner-up, Virtus Pro harus puas dengan uang hadiah 180.000 dolar, 1.400 poin ESL Pro Tour, dan 1.600 poin BLAST Premier.

Gambit Esports selanjutnya akan tampil di ESL Pro League Season 13. Mampukah mereka mempertahankan performa luar biasa ini di turnamen tersebut?