Ada fenomena bernama cult classic, dimana sebauh objek punya kualitas buruk atau gagal total tapi masih banyak disukai. Fenomena ini biasanya terjadi di dunia film atau buku. Tapi ternyata, fenomena ini juga ada lho di industri game.
Ada beberapa game gagal namun masih dimainkan banyak gamers hingga sekarang. Tidak percaya? Inilah 5 game gagal yang banyak dimainkan gamers sampai sekarang!
Vanquish merupakan game sci-fi third person shooter karya Shinji Mikami, yang dinilai sebagai salah satu game terburuk di tahun 2010. Salah satu hal yang mendasari anggapan itu adalah plot dari game ini yang benar-benar tidak jelas dan omong kosong.
Untungnya, kelemehan itu terselamatkan dengan mekanisme gameplay-nya yang unik dan menyenangkan. Pemain bisa melakukan beragam stunt mengesankan seperti melakukan sliding di tanah, slow-mo headshot atau aksi bombastis lainnya.
Fitur-fitur seperti inilah yang membuat Vanquish terasa lebih segar dan setidaknya menjadi sedikit tidak buruk (meski aslinya memang sangat buruk).
Sekitar 5 tahun setelah dirilis, upaya dari para fans terkait permintaan port PC dari Vanquish akhirnya terkabul, dengan dirilisnya Vanquish versi PC pada 25 Mei 2017 lalu.
Ketika kebanyakan game karya FromSoftware memiliki nilai yang apik, Demon Souls justru sebaliknya. Game yang menjadi awalan bagi seri Souls ini, dianggap sangat buruk karena memiliki plot yang tidak jelas dan juga tidak diadakannya tutorial diawal permainan.
Sehingga, pemain seakan didorong untuk bertempur didunia yang membingungkan sembari bertahan hidup melawan para musuh yang sangat sulit untuk ditaklukkan. Kendati demikian, desain monster dan konsep mitologi yang dimilikinya, membawa sedikit efek ‘buta’ terhadap keburukan yang juga dimilikinya.
Faktanya, game ini tidak sepenuhnya gagal. Sebab, beberapa tahun setelahnya, seri Souls terbaru yang diberi judul Dark Souls, resmi dirilis. Sejak saat itu, reputasi seri Souls dari tahun ke tahun kian menanjak, dan Demon Souls yang pada awalnya sepi peminat, kini mulai banyak dimainkan kembali.
Game hack-n-slash buatan Ninja Theory ini digarap dengan sangat serius dan melibatkan beberapa figur penting di dunia berfilman.
Sebut saja Andy Serkis yang menjadi pengisi suara sekaligus aktor bagi karakter protagonis utama dari game ini, dan juga Alex Garland (sutradara Ex Machina) yang didapuk sebagai penulis cerita dari game ini.
Meski dikerjakan oleh orang-orang yang profesional dibidangnya, Enslaved: Odyssey To The West pada faktanya gagal berkesan.
Terlebih dengan ending cliffhanger-nya yang terbilang buruk dan tidak jelas.
Meskipun begitu, game ini tidak sepenuhnya buruk. Chemistry antara karakter utama yang satu dengan yang lain, diracik dengan begitu sempurna.
Itu semua didukung dengan mekanisme gameplay semi co-op yang cukup baik. Setelah bertahun-tahun, game yang terinspirasi dari novel fantasi klasik asal China yaitu Journey To The West ini, masih tetap disukai dan dimainkan oleh banyak orang.
Selain Vanquish, ada satu judul game lagi dari Shinji Mikami, yang juga dicap sebagi game cult classic. Game tersebut adalah God Hand, yang merupakan salah satu game dengan konsep paling menarik di era Playstation 2.
Sayangnya, game ini mendapatkan respon yang sangat buruk, karena ya memang keseluruhan dari game sangatlah buruk. Bahkan, media gaming terbesar seperti IGN, memberi rating 3/10 bagi game beat-em-up berbasis open world ini.
Saking buruknya, sesaat setelah dirilis, developer dari game ini yaitu Clover Studios langsung ditutup. Namun, dibalik keburukannya, game ini ternyata memiliki ratusan ribu penggemar diluar sana. Terlepas dari desain level dan plot yang buruk, game ini memiliki sistem pertempuran yang cukup seru dan padat.
Dirilis ditengah-tengah banjirnya game dengan genre serupa, Spec Ops: The Line gagal memberi impresi yang luar biasa kepada para gamers. Perasaan jenuh muncul ketika mengetahui jika game reboot ini, menggunakan formula TPS cover yang terhitung mainstream pada masanya.
Tak hanya itu, kualitas A.I musuh pada game ini juga sangatlah buruk. Cukup untuk membuat tingkat kesulitan tertinggi pun, bisa ditundukkan dengan sangat mudah. Untungnya, plot twist dan narasi yang dihadirkan, mampu menghilangkan kesan datar pada game ini.
Spec Ops: The Line memiliki salah satu momen paling menyedihkan sekaligus mengerikan yang pernah ada sepanjang sejarah video game. Reputasi game ini kian meningkat tiap tahunnya, dengan anggapan beberapa kritikus yang menilai jika Spec Ops: The Line merupakan game dengan cerita terbaik sampai saat ini.
Baca Juga : GEGER! Ternyata 5 Video Game Terkenal Ini Pernah Kesandung Masalah Hukum
Nah game mana yang pernah kamu mainkan, slur? Coba bagi reviewnya dong di bawah. Pengen liat~
Sumber : IDN Times