GESC 2018 Recap Day 1: Na'Vi Bagaikan Tuan Rumah Indonesia Minor 2018
Hari pertama dari gelaran akbar Indonesia Minor 2018 telah berakhir, Na’Vi menjadi bintang dalam pertandingan yang berlangsung pada hari pertama. Meskipun para pendukung tuan rumah harus menelan pil pahit karena satu-satunya jagoan Indonesia yaitu RRQ harus pulang lebih dahulu setelah kalah dari TFT 1-0.
1. Na’Vi Vs DC
Pada pertandingan pembuka hari pertama, para penonton sudah di suguhi oleh pertandingan seru antara sang “tuan rumah” Natus Vincere yang berhadapan dengan wakil dari NA region Digital Chaos.
Na’Vi yang bermain penuh dengan inisiatif seperti yang sudah banyak orang prediksikan bakal meraih kemenangan dengan mudah. Dendi yang menggunakan Shadow Fiend bermain sangat baik dan cantik. Meskipun hero andalan dari Na’Vi seperti Enchantress, Razor, dan Void sudah terkena banned Na’Vi masih bisa berjaya.
2. RRQ vs TFT
Pada pertandingan kedua dari Indonesia Minor GESC 2018 giiliran tim tuan rumah Indonesia yaitu RRQ yang berlaga menghadapi wakil dari Eropa yang juga bekas dari Alliance, The Final Tribe. RRQ yang bermain di kandang sendiri tidak dapat berbuat banyak.
Permainan agresif dari TFT sanggung menekan dan meredam permainan dari RRQ, yang notabene mereka menggunakan hero andalan yaitu Warlock dan juga Outworld Devourer. RRQ yang memang sudah tertekan dan terbawa pola permainan dari TFT harus menyerah dan gugur pada gelaran ini menemani DC yang juga gugur pada pertandingan sebelumnya.
3. Na’Vi Vs Fnatic
pada match pertama Fnatic sanggup meredam perlawanan Na’Vi dan mengamankan satu poin pertama mereka dari seri best of 3. Pada game kedua Na’Vi mulai menunjukkan performa apik mereka dengan merebut poin dan menyeimbangkan kedudukan.
Sorak sorai para fans Na’Vi Indonesia semakin menjadi pada game ketiga, yaitu game penentuan hidup dan mati dari masing-masing tim pada ajang Indonesia Minor GESC 2018 ini.
Na’Vi yang tertinggal cukup jauh dan sudah dipastikan gugur justru membuat kejutan dengan melakukan epic megacreeps comeback. Dendi dengan Lina yang menjadi bintang pada malam itu. Melakukan build Divine Rapier pada akhir pertandingan, Dendi dan tim dengan cepat merangsek masuk ke base Fnatic dan melakukan GG push.
Semua hasil kerja keras dan try hard dari anak-anak Na’Vi akhirnya terbayarkan dan sanggup membuat Fnatic yang unggul bertekuk lutut. 2-1 untuk kemenangan “tim tuan rumah” Natus Vincere.
4. Infamous Vs TFT
TFT yang menjadi unggulan pada match ini harus mengakui keunggulan tim kuda hitam Infamous dengan skor akhir 2-1. Setelah menyingkirkan TFT, ujian berat bagi Infamous baru akan dimulai, karena mereka akan menghadapi unggulan juara lainnya yaitu VGJ dari Cina.
Bagaimana pendapat kalian yang tentang hari pertama dari Indonesia Minor GESC 2018 day 1? Apakah tim kalian bermain sesuai dengan harapan atau justru mengecewakan. Tulis pendapat pada kolom komentar
