Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Pemenang turnamen Bali Major 2023, Gaimin Gladiator (GG) terlihat tampak bahagia karena keberhasilan mereka. Namun karena terlalu bersemangat, GG Quinn terluka saat mengangkat piala kemenangan mereka. 

Dalam sebuah live stream, Quinn menceritakan pengalaman tak terduga yang ia dapatkan saat mengangkat piala Bali Major tersebut. 

Ia sangat terkejut saat sadar bahwa throphy Bali Major 2023 sangat berat dan memiliki duri. 

sc: revivaltv.id

“Piala itu beratnya sekitar 40 kilogram. Sangat berat, dan memiliki duri. Lihat tangan saya, semuanya berasal dari piala itu, ia membuat luka (robek kulit),” ujar Quinn.

Tidak hanya GG Quinn yang terluka, ia juga mengungkapkan bahwa semua anggota timnya mengalami hal yang sama.

“Ini tidak hanya terjadi pada saya, tetapi juga pada semua pemain di tim. Tangan mereka terlihat persis sama. Kami saling memberikan piala satu sama lain, dan piala itu membuat luka pada tangan kami. Sungguh luar biasa, piala yang begitu berat dan berduri,” tambah Quinn.

Pernyataan Quinn memang tidak salah, karena dikutip dari Io Esports, Throphy Bali Major 2023 memiliki total berat 19,4kg yang dibuat selama 4 bulan dengan detail yang cantik dan sangat menggambarkan Bali, Indonesia. 

Seputar Piala Bali Major 2023

sc: indogamers.id

Piala Bali Major yang indah ini dihiasi dengan ukiran rumit yang juga mengandung cerita di baliknya. 

Piala tersebut terinspirasi oleh seni “ornamen kekarangan” yang umumnya ditemukan di rumah, bangunan, dan pura-pura di Bali. Ukiran-ukiran tersebut biasanya terinspirasi dari gambaran manusia, hewan, elemen alam, dan bahkan makhluk gaib.

Di sisi berlawanan dari piala Bali Major, terdapat dua wajah yang berbeda yang terdiri dari Barong dan Rangda. 

Barong adalah simbol kebaikan. Sementara itu, Rangda, sang ratu iblis, melambangkan kejahatan.

Menurut esports.gg, Barong dan Rangda yang digambarkan dianggap sebagai paralel dengan Dota 2 di mana pertempuran abadi antara Dire dan Radiant terjadi dalam permainan.

Piala ini juga memiliki atap unik yang mewakili atap “Meru” khas Bali. Atap tersebut melambangkan lapisan-lapisan alam semesta. 

Selain itu masih ada ukiran-ukiran unik lainnya yang melengkapi detail dari piala Bali Major 2023 kali ini.

Editorial Team