Tiny adalah hero strength dengan kemampuan untuk ganking dan nuking (membunuh musuh dengan cepat menggunakan skill). Di awal, Tiny adalah hero yang sangat lemah karena hanya memiliki sedikit mana dan armor. Namun seiring meningkatnya level kemampuan Tiny akan bertambah drastis.
Tiny biasa dipakai untuk membunuh lawan di awal (early) pertandingan atau di pertengahan pertandingan dengan menggunakan kombo dua skill pertamanya, Avalanche dan Toss.
Skill pertama Tiny adalah Avalanche, dengan skill ini Tiny mengeluarkan batu-batu yang akan melukai dan melumpuhkan (stun) musuh selama beberapa detik. Karena bersifat skill area, Tiny biasa mengambil peran sebagai initiator dengan mengeluarkan skill ini terlebih dahulu.
Skill kedua Tiny adalah Toss. Dengan Toss, Tiny dapat melempar musuhnya ke tempat yang telah ditentukan. Saat jatuh ke tanah, baik hero yang dilempar dan semua musuh yang berada di tempat jatuhnya akan terkena damage. Skill ini juga memberikan tambahan damage bila digunakan secara bersamaan dengan skill 1 Tiny, Avalanche. Karenanya, dua skill ini menjadi skill yang paling sering di-spam saat memainkan Tiny.
Skill ketiga Tiny adalah Craggy Exterior, yang memperkuat fisik Tiny dan memberinya kekuatan tambahan untuk melawan serangan fisik. Skill ini secara pasif menambah armor Tiny. Lawan yang menyerangnya secara fisik juga akan mendapatkan damage dan kemungkinan terkena stun.
Skill ultimate Tiny adalah Grow, yaitu kemampuan untuk mengembangkan ukuran tubuh menjadi besar. Bersamaan dengan membesarnya tubuh tiny, damage serangan, kecepatan bergerak, dan damage yang diberikan oleh skill Toss-nya juga bertambah. Hanya saja, attack speed Tiny akan berkurang saat skill ini dinaikkan.
Item yang wajib untuk Tiny adalah Aghanim’s Scepter. Dengan item ini, Tiny bisa mencabut sebuah pohon dan menjadikannya senjata. Karena menggunakan pohon, jarak serangan (attack range) Tiny meningkat. Selain itu, ia juga memiliki serangan fisik area, seperti saat kita menggunakan Battlefurry.
Buat kamu yang senang bermain di early dan mid-game, atau senang menjadi inisiator dalam tim, Tiny menjadi pilihan yang tepat!