Ngobrol Soal Persiapan Headhhunter Menuju Turnamen Internasional, "Kita Latihan Gak Pernah Berhanti!"
HeadHunter berhasil meraih gelar juara pertama pada kompetisi besutan Lenovo, Legion of Champion dan menjadi wakil Indonesia di panggung dunia nanti. Tim esport tersebut tak pernah absen latihan dan mewaspadai seluruh musuhnya!
Keberhasilan HeadHunter pada setiap kompetisi yang mengikutsertakan game bawaan Garena, League of Legends, rupanya tidak bisa diraih dengan mudah. Latihan keras dan menjaga kewaspadaan terhadap tim-tim lawan tetap dilakukan oleh tim yang terbentuk pada bukan Oktober 2016 tersebut.
Bayu Putra Sentosa atau yang dikenal sebagai Cruzher di dalam game mengatakan, “Sedari awal kita masuk ke dalam tim ini bisa dibilang kita sebagai tim yang paling prepare dari semua tim, dan kita juga yang paling try hard juga. Karena memang, kami tidak ingin meremehkan lawan dan meninggalkan latihan.”
Menurut Bayu, latihan keras adalah kunci penting ketika mengikuti sebuah ajang kompetisi. Hal tersebut bertujuan agar kemampuan terus dilatih agar tidak kewalahan ketika menemukan tim yang lebih hebat dari mereka.
“Itu berguna banget untuk menjaga kemampuan kita, dan juga biar ga kewalahan pas menghadapi tim lawan yang tidak bisa diprediksi,” jelasnya.
Bayu mengaku, dirinya bersama tim melakukan latihan tanpa henti disetiap harinya. “Kalau ditanya latihan berapa lama atau berapa sering, kita latihan itu ga pernah berhenti. Kita terus latihan agar bisa menghadapi tim-tim lawan,” akunya.
Berkat kerja keras mereka, HeadHunter pun keluar sebagai juara nasional dari kompetisi Legion of Champion besutan Lenovo! Usaha memang tidak mengkhianati hasil ya!
Tim yang diisi juga oleh Ruben (rubeN), Arga Resista (PorraBox), Vo Huynh Quang Huy (Petland), dan Rully Susanto (Whynuts) tersebut pantas menjadi wakil Indonesia di panggung dunia Legion of Champion, yang digelar di Bangkok pada bulan Januari mendatang!
Ketika ditanya soal persiapan mereka, Bayu mengaku timnya akan terus berlatih. “Ya pastinya untuk menghadapi turnamen nanti kita akan terus latihan, dan mungkin latihannya akan lebih keras dari sebelumnya. Kami ingin mengharumkan nama Indonesia,” katanya.
Sebagai tim yang keluar menjadi juara nasional, rupanya HeadHunter memiliki kewaspadaan yang cukup tinggi terhadap tim dari salah satu region Legion of Champion. “Kami sangat mewaspadi tim dari Vietnam, karena mereka memiliki skill yang cukup tinggi, sehingga kami tak boleh lengah sama sekali,” ucap Bayu.
HeadHunter akan menjadi wakil Indonesia di Bangkok pada ajang Legion of Champion di bulan Januari 2018 nanti. Semoga saja tim tersebut nantinya dapat mengharumkan nama bangsa, dan Sang Saka Merah Putih dapat berkibar dengan gagahnya di panggung dunia! GLHF!
Diedit oleh Belliandry.
