Kemkominfo, Kemenpora dan BEKRAF Dukung Penuh IDBYTE ESPORTS 2019 Untuk Masa Depan Esports

Sebagai salah satu gelaran teknologi terbesar di Indonesia yang diadakan setiap dua tahun sekali sejak tahun 2011, tahun ini IDBYTE mengusung tema esports mengingat industri esports sedang menjadi fenomena global dan juga berkembang dengan sangat pesat di Indonesia.
Acara yang mendapatkan dukungan dari Kemkominfo, Kemenpora dan BEKRAF ini diproyeksikan untuk menjadi pintu masuk bagi brand atau perusahaan untuk serius menggarap pasar esports di Indonesia yang diprediksi pendapatannya secara global akan tumbbu sebesar 1,4 hingga 2,4 miliar USD pada tahun 2020.

Shinta Dhanuwardoyo, selaku Chairwoman IDBYTE ESPORTS 2019 menyatakan pandangannya tentang industri esports di Indonesia, “Meskipun tengah berkembang pesat, industri esports di Indonesia masih berada di tahap awal perkembangannya karena selama ini belum banyak pihak yang mengetahui potensi industri ini.”
“Untuk itu melalui IDBYTE ESPORTS 2019 kami ingin memperkuat ekosistem iudustri esports Inonesia dengan mengedukasi masyarakat terutama para pemangku kepentingan di dalam ekosistem terkait perkembangan dan potensi industri ini, sehingga dapat memicu antusias mereka untuk mendukung perkembangan” tambah Shinta.
Bapak Hari Santosa Sungkari, Deputi Infrasturktur BEKRAF menyampaikan ” Saat ini, gim bukan hanya sekadar hiburan, melainkan dapat menjadi alat eduasi, periklanan bahkan bisa memberikan kontribusi dalam perekonomian nasional.”
“Selain itu, industri gim saat ini telah menjadi salah satu profesi baru, seperti pemain, manager, shoutcasters, publishers serta creators yang mempunyai jenjang karir yang jelas.” Ungkap Hari Santosa.
Dia juga menambahkan bahwa dengan diselenggarakannya IDBYTE ESPORTS 2019 ini bisa menjadi wadah bagi para pelaku industri kreatif di ranah esports untuk berkembang sejalan dengan isi BEKRAF dalam memajukan industri kreatif tanah air.

Dalam sambutannya, Menkominfo RI, Bapak Rudiantara mengatakan “Esports merupakan konvergensi yang pas antara dunia olahraga dan digitalisasi. Oleh sebab itu kehadirannya harus didukung sedini mungkin agar Indonesia mampu menjadi bangsa yang terkemuka dalam sektor ini, selagi ini masih dalam tahap pengembangan.”
“Terlebih lagi juga sudah banyak bukti bahwa anak-anak muda kita banyak yang berprestasi dan mampu mengambil manfaat dari esports ini baik sebagai pemain ataupun sebagai konten kreator,” lanjut Rudiantara.
Sebagai konferensi epsports pertama di Indonesia, IDBYTE ESPORTS 2019 yang turut didukung oleh Sinar Mas Land ini mengusung tema gaming for changes yang menawarkan pengalaman baru di dalam industri esports.
Turnament PUBG Mobile oleh Tencent dan talent hung yang akan diselenggarakan pada 13 hingga 14 september 2019 di ICE BSD ini merupakan salah satu bagian dari IDBYTE Esports 2019.
Dalam konferensi ini akan secara mendalam membahas mengenai industri esports bersama dengan para pembicara yang terlibat di d dalam ekosistem industri esports, seperti pemerintah sebagai regulator yang akan dihadiri oleh Bapak Presiden Joko Widodo, Bapak Rudiantara, Bapak Imam Nahrawi dan Bapak Triawan Munaf.
Akan ada pula B.E.S.T atau Bubu Esports Tournament yaitu sebuah kompetisi yang mendorong kesetaraan gender melalui turnamen PUBG Mobile yang bekerja sama dengan Tencent.
Dalam kesempatan ini Sekertaris Kemenpora RI, Bapak Gatot S. Dewa Broto juga menyampaikan pendapatnya, “Esports merupakan cabang olahraga baru yang telah diakui, bahkan sudah banyak perlombaan berskala internasional yang diperuntukkan untuk pria dan juga wanita.”