Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Pemainnya Tertangkap "Smurfing", Tim Dota Its Okay Didiskualifikasi!

Badai diskualifikasi di musim DPC 2021 ini masih berlanjut. Kini giliran salah satu peserta DPC NA Lower Division, yaitu Its Okay yang harus didiskualifikasi dari DPC NA Lower Division.

Hal ini diumumkan melalui akun media sosial resmi dari NA DPC League. Mereka mengatakan bahwa Its Okay telah didiskualifikasi dari DPC NA Lower Division karena salah satu anggota mereka melakukan “smurfing” di wilayah lain.

Smurfing” dalam konteks ini berarti bahwa salah satu anggota Its Okay bermain di kualifikasi wilayah lain dengan akun berbeda.

Hal ini diklarifikasikan oleh salah satu anggota Its Okay, yaitu Niqua. Niqua mengklaim kalau pemain hard support dari timnya, KKT menjual salah satu akunnya ke pemain dari wilayah lain yang dibanned oleh Valve.

Niqua mengakui kalau hal itu sama sekali tak diketahui oleh anggota lainnya. Mereka baru mengetahui hal ini setelah melihat nama KKT juga terdaftar di tim lain. Niqua juga tak tahu secara pasti apakah KKT benar menjual akunnya atau ia juga bermain di tim lain tanpa sepengetahuannya.

Its Okay akhirnya melaporkan hal ini kepada admin dan malang bagi Its Okay karena mereka harus didiskualifikasi karena kesalahan dari salah satu anggotanya.

Didiskualifikasinya Its Okay menambah daftar tim yang didiskualifikasi di musim DPC ini menjadi empat tim. Sebelumnya di Amerika Utara ada VirtusProPolar yang didiskualifikasi karena memakai pemain stand-in ilegal.

Di wilayah lain, yaitu Asia Tenggara juga ada dua tim yang didiskualifikasi, yaitu VisDota dan Assault.

VisDota didiskualifikasi karena memakai pemain yang dibanned oleh Valve, yaitu Deska, sementara Assault didiskualifikasi karena melakukan account sharing (memakai joki).

Mengingat banyaknya kasus seperti ini di DPC musim ini Valve sepertinya harus melakukan sesuatu agar kasus-kasus serupa tak terulang lagi di musim DPC selanjutnya.

Menurut kalian, hal apakah yang harus dilakukan Valve untuk mencegah kembali terjadinya kasus-kasus seperti ini?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jefri Sibarani
EditorJefri Sibarani
Follow Us