Jenis Role VALORANT Beserta Tugas Mereka, Pahami Sedalam-Dalamnya!

Apa saja jenis role VALORANT yang harus dikuasai oleh para gamer? Dengan memahami tugas setiap role, kamu bisa mengisi kekosongan di dalam tim kamu.
Setiap karakter VALORANT terbagi ke dalam 4 jenis role berbeda. Masing-masing memilii tugas sebagai penyerang, pelindung, dan pendukung.
Untuk para pemula, kalian pasti akan bingung terkait apa saja jenis role yang ada di game VALORANT.
Nah, untuk itu, melalui pembahasan ini, kami akan menjelaskan 4 role utama yang ada di dalam game VALORANT.
4 jenis role VALORANT
1. Sentinel
Role pertama ada Sentinel. Tugas utama dari role ini adalah untuk menguatkan sisi pertahanan dari tim.
Namun, jika dideskripsikan secara menyeluruh, Sentinel ini memiliki fungsi yang dapat mengunci sekaligus mengawasi sayap entah dalam posisi menyerang ataupun bertahan.
Peran lain dari Sentinel adalah sebagai support dalam sebuah tim. Seorang sentinel dapat memberikan heal dan menjaga bom agar tidak disentuh sama sekali oleh lawan.
Kemampuan utama dari agent para Sentinel secara keseluruhan dipersiapkan untuk mempertahankan area dari serangan lawan.
Beberapa agent di VALORANT yang termasuk ke dalam role Sentinel contohnya seperti Sage, Chyper, Killjoy, dan lain-lain.
2. Initiator
Seorang agent yang role-nya masuk ke dalam Initiator berfungsi untuk mendeteksi keberadaan musuh.
Biasanya mereka akan masuk terlebih dahulu ke area pertempuran dibandingkan agent-agent yang lain.
Skill utama dari para agen Initiator sendiri yaitu adalah untuk membuka visi dan mencari tahu area mana yang akan cocok untuk diserang.
Informasi yang didapatkan oleh Initiator sendiri dapat dimanfaatkan oleh rekan satu tim untuk mengatur strategi dalam menyerang.
Ibaratnya, agent ini adalah agent yang tugasnya sebagai mata-mata. Agent di VALORANT yang termasuk dalam role Initiator ada Sova, Skye, Breach, dan lainnya.
3. Controller
Sekilas dari namanya, kita dapat mengetahui bahwa role Controller ini memiliki tugas utama untuk mengontrol area yang sudah berhasil dikuasai.
Selain itu, Controller dapat juga mengganggu visi lawan dan menjadi pembuka jalan bagi para teman satu tim.
Role satu ini perannya cukup kompleks, makanya para Controller dibekali dengan banyak skill yang dapat digunakan untuk permainan menyerang dan bertahan.
Beberapa skill yang biasanya dimiliki oleh agent Controller seperti smokers, slow, stun, flash, dan lainnya.
Apabila kamu menjadi seorang Controller, tugas kamu di sini cukup berat. Kamu adalah kunci dari sebuah tim untuk dapat meraih kemenangan.
Manfaatkan semua kemampuan dari para agent controller ini untuk membantu tim kamu.
Contoh dari para agent Controller sendiri yaitu Omen, Astra, Viper, dan lainnya.
4. Duelist
Untuk role yang terakhir ini sangat cocok untuk kamu yang suka main bar-bar dalam game FPS.
Duelist sendiri adalah role yang tugas utamanya adalah untuk melakukan penyerangan. Role ini adalah ujung tombak tim untuk mengalahkan para musuh.
Dari semua role, Duelist lah yang memiliki banyak sekali skill yang menghasilkan damage yang besar.
Selain dibekali dengan skill menyerang, para agent tipe duelist juga memiliki mobilitas dan tingkat sustain tinggi yang membantu mereka menghadapi musuh di garis depan.
Jika di dalam permainan, kamu berperan sebagai duelist. Tugas kamu hanya satu, yaitu mengumpulkan jumlah kill sebanyak-banyaknya.
Beberapa contoh agent yang dapat kamu gunakan untuk role ini seperti Reyna, Phoenix, Raze, Jett, dan lain-lain.
Itu dia jenis role VALORANT yang harus kamu ketahui. Jika kamu menguasai semua role, apalagi punya semua karakter dengan skin mereka, kamu bisa mendapatkan banyak kemenangan.
Untuk lebih banyak informasi seputar esports, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP.ID di @ggwp_esports!