Duh! Gegara Jual Akun Game Tanpa Izin, Pria Ini Gugat Temannya Sendiri

Bermain game memang merupakan kegiatan menyenangkan. Namun sayangnya, bermain game bahkan bisa membuat hubungan pertemanan rusak loh. Kayak kisah yang dialami oleh pria dan temannya ini nih.
Dalam sebuah game online, termasuk untuk genre MMORPG (Massively Multiplayer Online Role-playing Game), akan ada yang namanya sistem microtransaction.
Sistem tersebut akan membuat kebanyakan game bergenre MMORPG ini menjadi pay-to-win.
Nah, baru-baru ini nih, ada sebuah kejadian luar biasa yang terjadi kepada seorang gamer di Tiongkok.
Diketahui, bahwa seorang pemain game Justice Online telah menggugat temannya sendiri ke pengadilan karena menjual akun game miliknya tanpa izin.
Namun bukan masalah itu yang membuat pemain Justice Online itu marah. Pasalnya, temannya tersebut telah menjual akun game yang senilai USD1,4 juta atau setara dengan Rp19,6 miliar tersebut, dengan harga hanya Rp7,8 juta saja. Jauh banget kan perbedaan harganya?
Lalu, bagaimana sih sebenarnya kejadian ini bermula?
Jual akun game temannya tanpa izin

Dilansir dari asiaone.com, kejadian ini berawal kala pria yang tak disebutkan namanya tersebut meminjami karakter game-nya kepada temannya. Oleh temannya ini, akun tersebut dijual ke sebuah marketplace khusus game.
Saat berada di pengadilan, temannya tersebut mengatakan bahwa ia sebenarnya salah menulis harga ketika ingin menjual akun tersebut.
Ia sebenarnya ingin menjualnya dengan harga Rp776 juta. Namun karena ia terlalu lelah bermain game sepanjang waktu, ia pun tidak fokus dalam menuliskan harga penjualan untuk game tersebut.
Parahnya, NetEase selaku developer dari game tersebut sampai harus ikut turun tangan

Pihak NetEase pun mengembalikan akun kepada pemilik sebenarnya itu. Hanya saja temannya yang ketahuan telah menjual akun tanpa izin itu, harus mengganti rugi senilai Rp190 juta kepada seorang gamer yang sudah membeli akun dari pria tersebut.
Pengadilan pun tidak melanjutkan kembali kasus ini, karena dianggap sudah selesai. Wah, ada-ada saja ya!