Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Inilah 5 Karakter MOBA yang Menjadi Ikon Feeder!

Di dalam game MOBA tentunya kita sudah akrab dengan istilah feeder. Kalian tentunya tahu di beberapa game MOBA terdapat karakter tertentu yang sering kalian temui menjadi feeder yang merugikan kalian.

Nah, sekarang kami akan merangkum lima karakter atau hero dari game MOBA populer yang lekat dengan kematian dan bahkan menjadi ikon feeder di game mereka masing-masing. Siapa saja mereka? Mari kita lihat bersama!

1. Alucard – Mobile Legends

Karakter MOBA ikon feeder pertama kita adalah tentu saja Alucard yang agung dari Mobile Legends.

Hero berwujud pria tampan bersenjatakan pedang besar ini sangat lekat dengan kematian sampai-sampai komunitas Mobile Legends menyebutnya Alufeed dan memplesetkan kalimat hero selection Alucard menjadi “nothing last forever we can jump and feeder“.

Alucard sebenarnya hero yang cukup bagus di late game, namun kesalahan dari pemainnya-lah yang menjadikannya ikon feeder di Mobile Legends.

Kebanyakan pemain Alucard kerap lupa kalau Alucard lemah di early game dan lemah terhadap crowd control. Para pemain Alucard ini sangat sering asal melompat masuk di early game yang mengakibatkan mereka mati konyol dan menjadi feeder.

Di late game ketika Alucard sudah full item pun banyak pemain Alucard (terutama warga badak Epical Glory) yang lupa diri dan menerobos masuk sendirian ke turret atau kerumunan hero musuh yang mengakibatkan mereka mati konyol.

2. Layla – Mobile Legends

Karakter MOBA yang menjadi ikon feeder kedua adalah sesama hero Mobile Legends seperti Alucard, Layla.

Sama seperti Alucard karakter berwujud wanita cantik berambut twintail yang membawa senjata laser besar ini juga sangat dekat dengan kematian dan kerap menjadi feeder.

Alasan kenapa Layla kerap menjadi feeder adalah karena mobilitasnya dan sustainability yang sangat buruk.

Meskipun menjadi salah satu marksman dengan daya hancur tertinggi, Layla sangat rentan tertangkap dan mati karena mobilitasnya yang jauh lebih rendah dibanding marksman meta macam Claude atau Wanwan.

Jika seseorang sudah memilih Layla, biasanya ia akan diolok-olok karena sangat besarnya kemungkinan Layla untuk menjadi feeder karena alasan yang sudah kami sebut tadi.

3. Crystal Maiden – Dota 2

Rylai Crestfall atau yang biasa kita kenal sebagai Crystal Maiden adalah ikon feeder MOBA kita selanjutnya.

Meskipun sangat berguna di laning phase dan teamfight karena skillset miliknya yang bagus.

Mulai dari slow dari Crystal Nova, root dari Frostbite, mana regen dari Arcane Aura, dan AoE slow dari Freezing Field, Crystal Maiden tetap menjadi salah satu hero yang paling mudah untuk mati dan menjadi feeder.

Meskipun punya skill yang sangat berguna, penyihir es ini rentan mati karena jumlah HP dan armor yang rendah, selain itu fakta bahwa ia adalah salah satu hero terlambat di Dota 2 semakin membuat saudari dari Lina ini sangat rentan untuk jadi feeder.

Jika kalian ditangkap oleh ganker kuat macam Pudge atau Earth Spirit, jangan harap Crystal Maiden kalian bisa hidup karena Crystal Maiden bisa mati dalam sekali kombo karena sustainability yang rendah dan kurangnya skill escape.

4. Sniper – Dota 2

Karakter MOBA yang menjadi ikon feeder selanjutnya adalah hero andalan para Herald-Archon, Kardel Sharpeye alias Sniper.

Mirip seperti Layla dan Crystal Maiden, Sniper adalah hero yang mampu memberi damage besar, namun punya kekurangan fatal, yaitu tidak punya skill escape sama sekali.

Sniper memang sangat kuat di late game berkat attack range dan DPS besar yang dimilikinya, namun ia sangat rentan untuk digank di laning phase.

Sering kami melihat Sniper di public match yang menjadi feeder karena digank oleh support lawan. Sniper menjadi beban yang lebih berat dari Crystal Maiden karena Sniper adalah hero core yang sebisa mungkin tidak boleh mati.

Karena sulitnya menjaga Sniper di early-mid game inilah, Sniper sangat jarang diambil oleh tim-tim profesional Dota 2.

5. Yasuo – League of Legends, League of Legends Wild Rift

Karakter MOBA terakhir yang menjadi ikon feeder menurut kami adalah Yasuo bin Yanto dari League of Legends dan League of Legends Wild Rift.

Yasuo sendiri memanglah salah satu champion yang sangat bagus dalam satu lawan satu dan bisa menghabisi satu champion sendirian.

Akan tetapi, kemampuan satu lawan satu Yasuo disia-siakan oleh para pemakainya. Para pemain Yasuo kerap melakukan beberapa dosa.

Contohnya adalah mereka kerap salah timing dalam mengeluarkan Wind Wall yang bisa memblok proyektil, dan mereka kerap melakukan dive tanpa pikir panjang yang kerap berujung kepada kematian mereka sendiri.

Meskipun Yasuo sendiri adalah champion dengan skillset yang bagus, kebiasaan jelek yang ditunjukkan pemainnya membuat Yasuo menjadi tak hanya terkenal menjadi ikon feeder di League of Legends, tetapi di seluruh game bergenre MOBA.

Bagaimana menurut kalian? Setujukah kalian dengan daftar ini? Jika kalian tak setuju, siapakah karakter MOBA yang pantas masuk ke daftar ini menurut kalian?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
D.L.Tommy
EditorD.L.Tommy
Follow Us