Tips Menjadi Agent Controller Terbaik di Game Valorant

Seorang karakter agent di dalam game Valorant memiliki banyak variasi. Salah satu karakter agent yang banyak diincar pemain adalah Controller. Hal itu dikarenakan peran ini dapat mengendalikan banyak skill untuk mengendalikan fase permainan.
Selain itu, controller juga dikenal karena utilitasnya yang tinggi. Apalagi, saat berada dalam map dengan smoke serta perilintan skill lainnya.
Maka dari itu, Controller sering dipakai oleh game leader atau kapten.
Beberapa tips menjadi controller terbaik di game Valorant bisa Anda lihat di bawah ini.
1. Kenali Karakteristik Controller

Satu hal yang membuat para Controller difavoritkan game leader atau kapten di tim adalah fleksibilitasnya dalam bertanding.
Ya, seorang Controller juga bisa dipakai sebagai Support atau Entry tergantung kebutuhan. Akan tetapi, mayoritas Controller memiliki utilitas yang tinggi.
Maka dari itu, peran ini sangat cocok dipakai oleh orang yang memegang kendali dalam tim. Berbeda dengan para Sentinel, utilitas Controller berfokus untuk mengontrol map.
Seperti namanya, mereka terkenal sangat menjengkelkan karena bisa memberikan smoke serta menutup visibilitas pemain.
2. Jadilah Seorang Inisiator

Pada dasarnya, tugas utama Controller adalah menjaga titik penting di map. Selain itu, controller juga dituntut menguasai strategi terbaik untuk membuat sebuah play.
Di Valorant, para Controller utamanya memiliki utilitas seperti smoke atau frag. Hal itu punya peran penting untuk melakukan push atau defense.
Para Controller juga wajib membuka pertarungan dengan utilitas miliknya. Di percabangan lorong, para Controller wajib menaruh smoke atau melempar frag.
Tujuannya agar musuh yang berjaga terkena damage dan mundur.
BACA JUGA : Karakter Honkai: Star Rail Early Game yang Harus Dicoba Newbie
3. Memperhatikan Map Setiap Saat

Para Controller juga biasanya akan berperan sebagai Support jika mereka main sebagai in game leader.
Dengan begini, para Controller wajib ada di belakang para Duelist atau Initiator yang akan menjadi frag entry.
Sebagai leader, para pemain Controller di Valorant juga wajib memberitahukan keadaan map setiap saat.
Para Controller pun harus bisa menerka seperti apa gerakan musuh yang ada di depannya.
Dia juga harus tahu berapa banyak yang masih hidup dan memperkirakan di mana musuh setelah anggota tim berhasil melakukan push.
4. Pilih Karakter dengan Tepat

Tips lainnya menjadi Controller terbaik di game Valorant adalah pilih karakter dengan tepat.
Ada empat karakter Controller, yakni Astra, Brimstone, Omen, dan Viper. Masing-masing punya karakteristik sendiri dengan kemampuan uniknya.
Anda bisa menyesuaikan pilihan Controller ini dalam pilihan map di Valorant. Misalnya, Astra dan Viper punya Smoke Screen yang bisa digunakan untuk menutup jalur panjang.
Sementara Omen dan Brimstone memiliki Smoke berbentuk kubah yang biasanya efektif menutup pintu.
Pilihan karakter Controller ini juga harus diperhatikan dari karakter Agent lainnya. Misalnya, Omen sangat diperlukan untuk menambah inisiator.
Maka dari itu, bisa dikombinasikan dengan baik bersama Duelist.
5. Bermain Controller dengan Agresif

Terakhir, bermainlah Controller dengan agresif di game Valorant. Controller juga bisa bermain dengan agresif dan berada di depan seperti para Duelist.
Beberapa karakter seperti Omen dan Astra memiliki beberapa flash yang bisa sangat menggangu bagi para lawannya.
Jika kemampuannya digunakan dengan tepat, maka kedua karakter ini bisa tampil sangat buas.
Anda yang memilih Controller untuk bermain agresif juga harus memilih senjata yang tepat.
Pilihan seperti Rifle semacam Vandal dan Phantom bisa digunakan cukup efisien di ronde rifler.
Demikian tips menjadi agent controller terbaik di dalam game Valorant.
Untuk lebih banyak informasi seputar esports dan Mobile Legends, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP.ID di @ggwp_esports!