Drama Mobile Arena! Garena Kurang Keras, Komunitas Hukum Troll Ini!

Trolling ternyata tidak hanya dilakukan oleh pemain baru di ranking rendah. Di Mobile Arena, seorang pemain dengan level Grand Conqueror (GC) pun melakukan ini. Akibat tindakan trolling yang ia lakukan, GC ini dihukum komunitas!
Oh iya, sebelum membahas lebih jauh, kalau kamu main Mobile Arena, dateng yuk di gathering pertama Mobile Arena di acara Game Prime 2017, pameran game terbesar di Indonesia! Acara ini akan dilangsungkan tanggal 29-30 Juli 2017 di Balai Kartini. Untuk info lebih lanjut dan pendaftaran, kamu bisa mengeklik link ini! > http://www.gameprime.asia/pameran
1. Aneh Bisa Masuk Grand Conqueror

Grand Conqueror yang dihukum ini adalah HajarJahanaa. Peristiwa bermula saat HajarJahanaa bermain satu tim dengan Age, yang merupakan seorang GC dan sering masuk dalam peringkat top-10 global Mobile Arena. Menurut Age, dalam pertandingan itu, HajarJahanaa tampil dengan sangat buruk seolah tidak mengetahui bagaimana cara bermain Mobile Arena!
Misalnya, saat semua rekan satu timnya berperang, ia malah berjalan ke tower yang lain. Parahnya, bukan berhasil mencuri tower, ia malah berkali-kali tewas ketika berjalan sendiri! Permainan buruk ini tergambarkan oleh skor HajarJahanaa dalam pertandingan, yang beberapa kali ada di bawah angka 3.

Ia juga beberapa kali menguntit rekannya yang jungling di hutan dalam jangka waktu yang lama. Tentu ini tidak wajar, karena keberadaan dua hero di hutan tanpa alasan yang jelas akan mengurangi XP dari monster yang dibunuh dan memperlambat proses leveling hero yang lain.
Hal-hal yang dilakukan HajarJahanaa mungkin wajar di level pemula (bronze atau silver), tapi tentu tidak di level Grand Conqueror! Komunitas mempertanyakan, dengan cara bermain seperti itu, mengapa HajarJahanaa bisa masuk ke tingkat Grand Conqueror? Tidak ada yang tahu alasannya bagaimana dan mengapa ia melakukan trolling.
2. Komunitas Tak Tinggal Diam!

Tidak hanya satu pertandingan, HajarJahanaa trolling kembali di pertandingan-pertandingan berikutnya. Melihat ulahnya ini, komunitas tidak tinggal diam! Selain melakukan report, beberapa pemain GC juga menghukum HajarJahanaa dengan sengaja membiarkan timnya kalah saat berada satu tim dengannya, caranya adalah mempersilakan musuh menghajar tower mid mereka.

Mereka melakukannya karena merasa sudah pasti kalah dengan keberadaan HajarJahanaa, sehingga percuma membuang waktu memainkan sesi tersebut. Karenanya, pertandingan biasanya berjalan sangat cepat, antara dua sampai lima menit saja.
Apakah komunitas tidak khawatir kehilangan bintang dan turun rank dengan kekalahan mereka? Ternyata tidak! Beberapa GC yang kami hubungi berpendapat bahwa mereka bersedia kekurangan bintang untuk menjaga komunitas. Ditanya apakah hukuman dari Garena sudah cukup untuk pemain troll seperti ini, mereka menjawab bahwa hukuman tersebut masih kurang.
3. Hukuman Kurang Keras

Age menyampaikan, kurang kerasnya hukuman ini sangat merugikan pemain lain. Apalagi di tingkat GC saat menemukan pertandingan pun susah karena terbatasnya jumlah pemain di level tinggi. Karena itu, beberapa GC memutuskan untuk memberikan hukuman yang lebih pantas.
Hukuman ini tampaknya tidak akan berhenti pada HajarJahanaa. Seorang pemain lain dengan nama game Tarashque juga sempat melakukan hal yang sama. Belum diketahui apakah para pemain GC akan memberikan hukuman serupa untuknya.
Age sendiri menyampaikan harapannya agar Garena memberikan lebih banyak fitur untuk melaporkan aksi seperti ini. Misalnya dengan membuat fitur upload video untuk melaporkan tindakan trolling, kemudian memberikan hukuman berat (misalnya tidak bisa bermain ranked untuk jangka waktu tertentu) bagi mereka yang terbukti melanggar.
Dihubungi oleh GGWP.id, Garena menyatakan bahwa mereka mempertimbangkan untuk mengembangkan portal yang dapat menjadi sarana bagi pemain untuk melaporkan tindakan-tindakan tidak terpuji dari player, termasuk trolling, serta pengembangan sistem game untuk memberikan hukuman yang lebih keras bagi pemain-pemainyang tidak mencerminkan semangat fairplay.
Jurnalis GGWP.id telah mengirimkan pesan kepada HajarJahanaa untuk menanyakan perihal ini, namun belum dijawab oleh yang bersangkutan.
Diedit oleh Audi E. Prasetyo
Konferensi komunitas Game terbesar di Indonesia! Coba berbagai macam game dan dapatkan doorprize di GAME PRIME 2017, Balai Kartini, Jakarta, 29-30 Juli 2017. Info >>> https://www.duniaku.net/2017/07/05/hal-keren-bekraf-game-prime-2017/