Dendi Kemukakan Masalah yang Dia Hadapi di Organisasi Baru Miliknya
Seperti yang telah kita ketahui, Dendi sudah tidak lagi bermain bersama Na’Vi dan membentuk timnya sendiri. Dalam sebuah video terbarunya di Youtube, Dendi membicarakan masalah-masalah yang dihadapinya dalam membentuk tim sekaligus organisasi baru miliknya itu. Apa saja masalahnya?
Dendi Mengakui Bahwa ia Kekurangan Tenaga Bantuan
Dalam video tersebut, Dendi mengatakan bahwa membuat organisasi baru miliknya sendiri tidak semudah seperti yang ia pikirkan sebelumnya. Ia mengatakan, “Saya dapat mengatakan bahwa semuanya sedang dalam proses. Banyak orang yang terlibat dan membantu saya dalam hal ini. Kami juga memiliki tim yang membantu untuk memecahkan permasalahan.”
Dendi juga mengatakan bahwa ia belum bisa membuat timnya menjadi organisasi karena banyak masalah menyangkut proses hukum yang masih harus mereka lewati untuk bisa menjadikan tim ini sebagai sebuah organisasi.
Ia melanjutkan, ” Saya menghadapi banyak kesulitan karena saya harus membangun sebuah tim dan menciptakan sebuah organisasi dalam waktu bersamaan, dan saya harus mengendalikan dan mengawasi banyak hal. Ini merupakan pengalaman yang menarik bagi saya. Meskipun menyenangkan, mengerjakan hal ini sangat sulit, terutama pada bulan lalu ketika banyak sekali hal yang harus dilakukan pada saat bersamaan.”
Ia juga mengatakan bahwa organisasinya butuh tenaga bantuan tambahan karena terlalu banyak hal yang harus dilakukan oleh Dendi seorang, mulai dari menjadi kapten di bootcamp, menjadi manajer tim, dan menjadi drafter. Ia menyadari bahwa timnya butuh tenaga tambahan setelah melakukan semua hal tersebut sendirian. Namun, ia juga mengatakan bahwa semuanya perlahan-lahan berjalan menuju arah yang diinginkan.
Dendi Membicarakan Bagaimana ia Membentuk Timnya
Selain membicarakan permasalahan yang ia hadapi dalam rangka membentuk organisasi, Dendi juga membicarakan bagaimana ia merekrut tiap pemain di timnya saat ini. Ia merekrut dua pemain, yaitu LeBronDota dan V-Tune sebagai pemain pertama dan kedua yang akan mendampinginya di tim baru.
Dendi mengatakan bahwa, “Saya tahu apa yang harus diharapkan dari seorang LeBron. Ia sudah berkembang pesat sejak terakhir kami bermain bersama di Na’Vi. Saya juga menyukai LeBron tidak hanya sebagai pemain, tapi juga sebagai manusia. Ia adalah seorang pekerja keras dan saya yakin ia bisa membantu saya dalam berbagai aspek.”
Sementara itu, Dendi merekrut V-Tune setelah ia didepak oleh HellRaisers. Penampilannya yang cukup baik bersama HellRaisers membuat Dendi merekrutnya sebagai pemain ketiga di tim baru miliknya. Selain itu, pengalamannya bekerja sama dengan LeBronDota dan Dendi di Aachen City Esports membuat V-Tune menjadi pilihan terakhir Dendi untuk posisi carry.
Untuk pemain support, yaitu KingR-, Dendi merekrutnya karena reputasi dari mantan pemain Team Empire tersebut cukup bagus dan tentu saja karena mereka membutuhkan pemain support. Pemain offlaner, nongrata direkrut setelah KingR- merekomendasikannya kepada Dendi. Dendi akhirnya menghubunginya dan mantan pemain Winstrike Team tersebut setuju untuk bergabung bersama tim baru Dendi.
Dendi juga membicarakan tentang bootcamp mereka saat ini. Ia berterima kasih kepada Team Spirit karena telah mengizinkan timnya menumpang di team house mereka untuk melakukan bootcamp. Dendi juga mengucapkan selamat pada Na’Vi karena keberhasilan mereka dalam lolos ke Leipzig Major.
Dalam bagian akhir di video tersebut, Dendi membuka sesi pertanyaan di kolom komentar videonya. Ia mengatakan bahwa ia akan membaca komentar-komentar di video tersebut dan mencoba untuk menjawabnya di video selanjutnya.
Sebagai penutup, legenda Dota 2 ini tidak lupa mengingatkan bahwa ia akan berulang tahun ke-30 akhir bulan ini. Jika kalian tertarik bertanya kepada Dendi, kalian bisa ikut berkomentar di sini.
