Seru dan Ribet! Ternyata Begini Mekanik Artifact Part 1!
Valve resmi memperkenalkan Artifact yang digadang-gadang jadi game mobile adalan mereka. Kira-kira seperti apa mekanik Artifact yang memerlukan pemainnya untuk memainkan tiga board sekaligus?
Banyak pemain yang skeptis dan juga merasa bingung untuk memainkan “Heartstone dengan tiga board.” Berdasarkan info yang beredar, ternyata game ini memang rumit sekaligus menantang, tapi cukup seru dan membuatnya menjadi permainan card game yang unik dan belum pernah dilihat sebelumnya!
Penulis sendiri memerlukan beberapa saat sebelum dapat mencerna info yang beredar soal mekanik Artifact ini sendiri, karena memang rumit! Tapi bagi kamu yang pernah bermain card game dan juga Dota 2, kemungkinan akan dapat mencernanya lebih cepat.
Sudah siap untuk mencari tahu soal mekanik card game-nya Dota 2 ini? Pegangan erat-erat ya!
Tiga Board dan 5 Hero
Masalah mekanik Artifact yang perlu kita pahami adalah keberadaan tiga board dan 5 kartu hero yang sebagian besar diambil dari Dota 2. Setiap permainan, seorang pemain akan memainkan 5 hero dengan masing-masing spell yang akan menghasilkan total 40 kartu dalam setiap deck.
Setiap hero dan juga kartu spell akan memiliki kode warna mereka sendiri, seperti merah, biru, hijau, hitam, dll. Artinya, kartu spell (bayangkan seperti skill miliki hero dalam Dota 2) dengan warna hijau hanya dapat dimainkan di board yang memiliki hero dengan kode warna yang sama di board tersebut.
Turn dan Attack
Dalam mekanik Artifact, dalam satu round, kita akan bergerak dari board pertama, kedua, ketiga, memasuki masa shopping phase, kemudian hero deployment, baru memasuki round kedua.
Dalam setiap board, para pemain dapat terus menerus bergantian mempersiapkan kartunya sampai para pemain benar-benar siap. Berbeda dengan card game lainnya di mana pemain hanya bisa sekali menekan tombol siap dan mengakhiri turn-nya, di Artifact mereka akan tersebut bergantian sampai benar-benar tidak ada reaksi lagi.
Shopping phase juga unik dan sangat identik dengan Dota 2. Pada periode ini para pemain bisa membeli item dengan gold yang dapat memberikan buff pada hero mereka. Gold diperoleh salah satunya dari membunuh kartu hero lawan.
Pada bagian hero deployment, maka setiap hero yang mati dapat di summon kembali pada board tertentu sesuai aturan. Pada round ini juga akan muncul dua kartu creep akan muncul secara random ke dalam permainan.
Wah rumit juga ya ternyata mekanik Artifact! Tapi hal di atas belum selesai lho! Masih ada pembahasan mengenai Stat Hero juga Laning Phase yang akan kita bahas di part 2 besok! Jadi selalu tunggu berita soal Artifact di GGWP.id ya!
