Rekap Week 6 ASL Season 2: GGWP.ID Juara Paruh Musim!

Pertarungan pertama mempertemukan tim Evos melawan HeadHunters. Dua tim yang memiliki kepentingan masing-masing di mana Evos ingin mempertahankan posisi di papan atas, sedangkan HeadHunters ingin meraih kemenangan pertama.

Pada game pertama, pengalaman dari para pemain Evos sebagai individu maupun tim terlihat di atas permainan Headhunters. Namun para pemain HeadHunters sendiri memberikan permainan yang jauh lebih baik dari pekan-pekan sebelumnya.

Tekanan dari para pemain Evos hanya mampu ditahan sementara oleh pemain HeadHunters setidaknya hingga mid game.

Pada menit ke-13 akhirnya Evos menunjukkan dominasi mereka dengan satu team fight terakhir dan mendapatkan team wiped alias Ace. 1-0 untuk Evos.

Lanjut ke game kedua, pada early game para pemain HeadHunters bisa mengimbangi bahkan sedikit unggul atas pemain EVOS. Namun para pemain Evos dengan pengalamannya berhasil melawan dan justru membalikkan keadaan di mid game.

Berbalik unggul, para pemain Evos tidak mengurangi tekanan dan tidak memberikan celah bagi pemain HeadHunters untuk berkembang.

Akhirnya pada menit ke-10 para pemain Evos bisa mengakhiri permainan dengan kemenangan telak, 2-0.

Lanjut ke pertandigan kedua, ada partai antara dua tim yang sedang under perform yaitu DG Esports melawan Bigetron. Dua tim yang sama-sama butuh kemenangan untuk mengamankan poin di akhir paruh pertama ASL season 2.

Pada game pertama, percobaan invasi jungler yang dilakukan oleh pemain DG Esports harus dibayar mahal. Para pemain Bigetron sudah siap dan melawan balik yang sukses mengamankan buff biru sekaligus mendapatkan satu kill berharga di early game.

Keunggulan di early menjadi kunci keunggulan Bigetron dan bisa dibawa hingga ke mid game. DG Esports yang mencoba mengejar ketertinggalan justru tidak bisa mengejar ketertinggalannya.

Pada menit ke-17 akhirnya para pemain Bigetron mampu mengatasi perlawanan DG Esports dan unggul 1-0.

Lanjut ke game kedua, DG Esports mengubah strategi bermain dengan memarkirkan Kurus dan bermain dengan line up Ayep, Abud, Ran23, MightB dan SiMontok.

Namun di early game, perubahan ini belum membuahkan hasil positif dan Bigetron masih unggul.

Namun pada satu momen perebutan Dark Slayer, para pemain DG Esports mampu mencuri dan melakukan perlawananan balik! Walau kalah kill, mereka mampu unggul dalam hal objektif tower.

Masuk ke late game, hero-hero dari DG Esports jauh lebih kuat dibandingkan komposisi Bigetron dan hal ini bisa dimaksimalkan para pemain DG Esports untuk menutup dengan kemenangan pada menit ke-23. Kondisi imbang 1-1.

Lanjut ke game ketiga, DG Esports masih dengan line up yang sama dengan game kedua. Namun para pemain Bigetron sudah siap melawan dengan komposisi hero ke arah late game.

Walau memiliki komposisi hero late game, para pemain Bigetron justru sudah mampu unggul di early game! Keunggulan yang membuat permainan berjalan satu arah dengan tempo yang dikuasain oleg Bigetron.

Keunggulan ini terus dipertahankan dan akhirnya berujung pada kemenangan di menit ke-12. Bigetron unggul 2-1 dan mengamankan 3 poin.

Partai pamungkas di minggu keenam ASL season 2 sekaligus paruh pertama ASL season 2 mempertemukan GGWP.ID yang belum terkalahkan, dengan RRQ yang pekan lalu beristirahat.

Pada game pertama, kondisi mental para pemain GGWP.ID terlihat sangat prima dan ingin mempertahankan rekor unbeaten sampai akhir pertengahan musim. Sedangkan pemain RRQ nampak terkejut dengan agresivitas pemain GGWP.ID.

Sejak early game, agresivitas para pemain GGWP.ID merepotkan pemain RRQ dan langsung menekan untuk mengambil keungguan gold, kill serta tower.

Masuk ke mid game, permainan GGWP.ID tidak memberikan celah bagi para pemain RRQ untuk berkembang dan berhasil menang dalam waktu kurang dari 12 menit. 1-0 GGWP.ID unggul.

Lanjut ke game kedua, para pemain RRQ yang tentunya ingin meraih kemenangan agar bisa membuka asa meraih tiga angka bermain dengan komposisi yang lebih agresif dibanding game pertama.

Sedangkan para pemain GGWP.ID mengubah strategi permainan dengan menhadirkan Roxie, seperti pertandingan sebelumnya ketika melawan Bigetron.

Dengan komposisi yang lebih agresif, para pemain RRQ berhasil unggul sejak early game. Berkali-kali mereka mampu meraih kill dan juga objektif dan berlanjut ke mid game tanpa mengurangi tekanan ke GGWP.ID.

Para pemain GGWP.ID mencoba melakukan perlawanan untuk melakukan comeback seperti yang mereka lakukan di pekan enam. Namun para pemain RRQ sudah siap dan melawan balik bahkan meraih kemenangan pada menit ke-18. Kondisi imbang 1-1.

Lanjut ke game ketiga atau game penentuan, GGWP.ID dan RRQ sama-sama memilih komposisi hero terbaik bagi mereka dari hero yang tersedia untuk dipilih.

RRQ yang mentalnya sedang naik bermain dengan berani. Sedangkan GGWP.ID kali ini mengubah komposisi dengan menghadirkan Kriknak sebagai jungler dan Valhein sebagai side laner.

Dengan dua hero yang kuat tersebut, para pemain GGWP.ID sedikit unggul di early game. Keunggulan ini dipertahankan hingga ke mid game dan tidak memberikan angin kepada RRQ untuk mengembangkan permainan.

Walau tertinggal, para pemain RRQ mampu bertahan dengan sangat baik! Kondisi yang menandakan mereka ingin membawa permainan ke arah late game.

Namun pada satu momen di area Dark Slayer, para pemain GGWP.ID berhasil melakukan team wipe alias Aced dan akhirnya mengunci kemenangan pada menit ke-18. GGWP menang 2-1.

Hasil di minggu keenam ASL season 2 ini mengukuhkan GGWP.ID sebagai pemuncak klasemen dan masih belum terkalahkan. Peringkat dua masih diduduki SES Asli Enaaak dan disusul oleh EVOS AOV di peringkat tiga serta Rex Regum Qeon di peringkat empat.

Sedangkan tim DG Esports harus turun ke posisi enam, disalip oleh Bigetron yang naik ke posisi lima. Sedangkan HeadHunters semakin terpuruk di dasar klasemen sementara ASL season 2.