Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

5 Negara ASEAN dengan Keuntungan Terbesar dari Prizepool Esports

Berdasarkan data, Negara-negara Asia Tenggara meraup keuntungan jutaan Dollar dari turnamen esports. Ini dia 5 Negara dengan keuntungan esports terbesar di ASEAN, ada di peringkat berapa Indonesia?

Esports Earnings telah merangkum data mengenai total keuntungan yang didapat Negara ASEAN dari turnamen esports.

Hasilnya cukup menarik untuk dibahas, pasalnya meski punya jumlah penggemar esports terbesar di Asia Tenggara, Indonesia tidak memimpin dalam halam keuntungan dari turnamen.

Untuk sedikit memperjelas, data yang dikumpulkan Esports Earnings hanya berdasarkan pada prizepool turnamen esports dari tahun 1998 hingga 2024.

Jadi, kemungkinan besar data di bawah ini tidak merefleksikan sebesar apa industri esports di ASEAN dan hanya befokus pada total hadiah yang berhasil dikumpulkan tiap Negara.

Dihimpun dari data Esports Earnings, ada 5 Negara ASEAN yang berhasil meraup keuntungan setidaknya 15 juta US Dollar dari prizepool turnamen esports, dalam rentang waktu 1998-2024.

5. Vietnam ($16,6 juta)

Vietnam menjadi pembuka di list ini dengan total keuntungan sebesar 16,6 juta USD atau setara 265 miliar Rupiah.

3 judul game yang menyumbang porsi hadiah terbesar untuk Vietnam adalah Arena of Valor, League of Legends, dan PUBG PC.

4. Indonesia ($17,78 juta)

Momen Indonesia memenangkan kejuaraan dunia MLBB
Momen Indonesia memenangkan kejuaraan dunia MLBB

Negara kita tercinta, Indonesia bertengger di posisi keempat dalam daftar Esports Earnings.

Para penggawa Merah Putih berhasil mengumpulkan sebanyak 17,78 juta USD atau setara 245 miliar Rupiah dari seluruh turnamen esports yang diikuti.

Dengan porsi terbesar berasal dari Free Fire, Mobile Legends dan PUBG Mobile, di mana dari ketiga game tersebut saja Indonesia berhasil meraup hampir 11 juta USD.

3. Malaysia ($20 juta)

Naik satu posisi, ada tetangga serumpun kita, Malaysia yang berhasil meraup keuntungan sebesar 20 juta USD dari turnamen esports yang mereka ikuti.

Berbeda dengan 2 Negara sebelumnya, porsi terbesar dari hadiah yang berhasil dikumpulkan Malaysia berasal dari Dota 2.

Dari satu judul game itu saja, Malaysia berhasil mendapatkan sekitar 13,9 juta USD atau sekitar 220 miliar Rupiah.

2. Filipina ($21,2 juta)

Berikutnya ada “Nemesis” utama Indonesia di genre MOBA, yaitu Filipina. Negara yang layak disebut raja MOBA di Asia Tenggara ini berhasil mengumpulkan 21,2 juta USD.

Dari label raja MOBA tentu kamu sudah tahu porsi terbesar hadiah yang didapatkan Filipina dihasilkan dari game apa? Tentu saja, Dota 2 dan Mobile Legends.

Dua game tersebut menjadi lumbung penghasilan para pro player Filipina dengan total hampir 16 juta USD.

1. Thailand ($28,1 juta)

Momen Thailand memenangkan PMSC, turnamen dunia PUBG Mobile
Momen Thailand memenangkan PMSC, turnamen dunia PUBG Mobile

Tidak disangka, rupanya Thailand yang menjadi raja esports di Asia Tenggara. Negara Gajah Putih ini berhasil meraup keuntungan sebesar 28,1 juta USD dari turnamen esports.

Porsi terbesar diberikan oleh judul game Arena of Valor sebesar 6,9 juta USD, kemudian diikuti oleh PUBG Mobile dan Free Fire yang masing-masing menyumbang sekitar 4 juta USD.

Nah, itu tadi 5 Negara ASEAN yang berhasil meraup keuntungan terbesar dari turnamen esports. Kira-kira bisa atau tidak ya Indonesia mengejar prestasi Thailand?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jefri Sibarani
EditorJefri Sibarani
Follow Us