Digulung oleh Team Spirit, OG Tersingkir dari Gelaran TI10!

Impian OG untuk menjadi juara TI tiga kali beruntun harus pupus. OG harus tersingkir dari TI10 dan membuang impian mereka usai dikalahkan oleh tim kuda hitam asal CIS, Team Spirit di babak ketiga lower bracket playoff.
Tak tanggung-tanggung Team Spirit mampu mendominasi OG dan menang dengan skor telak, 2-0.
Awal game pertama diwarnai oleh permainan yang cukup agresif oleh Team Spirit. Miposhka dan kawan-kawan mampu untuk mendapatkan kill demi kill ke arah pemain-pemain OG yang lebih memilih untuk bermain defensif demi melindungi SumaiL yang memakai Tiny.
SumaiL sendiri menjadi tulang punggung OG di game kali ini. Ia berhasil membuat beberapa play yang membuat OG masih bisa bertahan di game ini.
Meskipun SumaiL yang dilindungi OG dari awal pertandingan bisa membuat Team Spirit ketar ketir di mid game, Team Spirit masih bisa tampil tenang dan menunjukkan eksekusi yang fantastis.
Collapse dengan Magnus menjadi MVP di game pertama ini. Ia mampu berulang kali mendaratkan Reverse Polarity dengan sempurna yang membuat OG kalah di hampir semua teamfight.
Selain itu, kesuksesannya dalam menyeret SumaiL menuju Fountain menjadi penentu kemenangan Team Spirit di game pertama. Ini semakin membuat titel MVP pantas didapatkannya.
Kedua tim kembali memakai strategi yang sama di game kedua. Namun bedanya, OG sama sekali tak bisa melawan serangan dari Team Spirit pada game kali ini.
OG terus menerus kalah dalam teamfight dan sama sekali tak bisa mengejar ketertinggalan.
Salah satu pemain Team Spirit, TORONTOTOKYO bahkan berani melakukan taunting dengan mengetik “ez game” di all chat yang semakin membuat mental OG terjatuh.
OG akhirnya harus tersingkir dari ajang TI10 setelah Team Spirit menghancurkan Ancient mereka di menit ke-29.
Dengan kekalahan ini, OG harus puas finis di posisi 7-8 dengan membawa pulang uang hadiah sebesar 1.000.500 dolar Amerika Serikat (sekitar 14 miliar rupiah).
Sementara untuk Team Spirit, mereka berhasil mengamankan peringkat enam besar di TI kali ini. Mereka selanjutnya akan melawan seteru mereka dari CIS, Virtus Pro untuk memperebutkan posisi di empat besar.
Bagaimana menurut kalian? Apakah kalian terkejut dengan hasil ini?