PB ESI Persiapkan Program Baru yang Akan Menunjang Ekosistem Esports di Indonesia dari Segi Hukum!
PB ESI selaku lembaga yang mewadahi scene esports di Indonesia, akan mempersiapkan program baru terkait hukum pada ekosistem esports.
Pihak PB ESI pun bertekad untuk terus meningkatkan ekosistem esports Indonesia, salah satunya dengan menyediakan program konsultasi hukum.
Seperti kita ketahui, bahwa esports merupakan sebuah olahraga yang harus memiliki aturan dan regulasi yang menjadi acuan dalam penyelenggaraannya.
Regulasi ini tidak hanya ada di Indonesia saja, tetapi juga dapat diterapkan di seluruh dunia.
Oleh sebab itu, program baru yang dicanangkan oleh PB ESI ini diharapkan dapat menjadi sarana yang memudahkan setiap elemen dalam esports dalam memahami segala hal yang berkaitan dengan hukum.
Program baru PB ESI untuk membantu perkembangan ekosistem esports di Indonesia
Program bertajuk Thursday I’m In Law menjadi sebuah program yang digagas PB ESI, untuk menghadirkan konsultasi hukum di dalam ekosistem esports Tanah Air.
Konsultasi hukum ini dipercaya dapat membantu memberikan pemahaman hukum keolahragaan esports, serta pemahaman terhadap atlet-atlet esports terkait hak mereka.
Salah satu hak yang dimaksud adalah mendapatkan gaji dari tim yang mereka perkuat.
Sering kali, permasalahan mengenai gaji menjadi perdebatan hukum di dalam esports. Hal inilah yang melandasi PB ESI menggagas program tersebut.
Ketua Harian PB ESI, Komisaris Jendral Polisi Drs. Bambang Sunarwibowo, S.H., M.Hum., menyampaikan bahwa program Thursday I’m In Law akan memberikan wawasan baru pada atlet mengenai hukum keolahragaan esports.
“Sebagai organisasi yang memiliki komitmen tinggi serta kepedulian terhadap kemajuan esports di Indonesia.
PB ESI meyakini bahwa program Thursday I’m In Law dapat memberikan pemahaman kepada atlet-atlet esports, serta mengenali hak-hak yang wajib diterima oleh atlet esports,” ucap Bambang.
Nantinya, program ini akan berlangsung setiap hari Kamis, di mana para atlet bisa langsung mendatangi kantor PB ESI untuk melakukan konsultasi hukum.
Setiap permasalahan hukum yang dihadapi pemain akan diproses bersama Bidang Hukum dan Legalitas PB ESI, serta K-CASE Lawyer selaku mitra.
Thursday I’m In Law dibuat untuk menghadapi fenomena hukum di dalam esports
Kabid Hukum dan Legalitas PB ESI, Yudistira Adipratama, S.H., L.L.M., juga menambahkan, bahwa program ini dilandasi akan fenomena yang terjadi di esports.
“Kami menjalankan program Thursday I’m In Law berdasarkan temuan-temuan yang kami dapatkan. Baik temuan dari media sosial maupun dari atlet-atlet esports yang menghubungi kami.
Mayoritas temuan yang kami dapatkan mengenai permasalahan hak-hak atlet esports yang belum dipenuhi, salah satunya mengenai gaji atlet yang belum terbayarkan.
Dengan kehadiran program Thursday I’m In Law, kami optimistis dapat memberikan bantuan hukum secara maksimal. Serta memberikan edukasi hukum kepada atlet-atlet esports,” ungkap Yudistira.
