Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Masih tidak bisa lepas dengan pertandingan yang seru di pertandingan PUBG Mobile Star Challenge (PMSC) Dubai kemarin. Di mana banyak keseruan dan hal yang baru diperlihatkan oleh para pemain PUBG Mobile dari seluruh dunia di satu tempat pada Final PMSC Dubai!

Banyak hal yang bisa kita ambil sebagai pelajaran dalam bermain PUBG Mobile di PMSC Dubai kemarin. Selama pertandingan yang dilakukan oleh para pemain profesional terpilih dari berbagai negara tersebut, ternyata banyak pemain Asia yang mendominasi pertandingan.

Hal ini membuktikan bahwa gameplay para pemain PUBG Mobile Asia sudah mendominasi cara bermain benua lainnya di PUBG Mobile. Salah satunya juga terdapat tim asal Indonesia, yaitu tim Bigetron.

Mereka sebenarnya tidak masuk ke dalam lima besar di PMSC Dubai kemarin, tim Bigetron harus merasa cukup di urutan 9 besar. Lantas pelajaran apa saja yang bisa kita ambil dari pertandingan PMSC Dubai tersebut? Mari kita lihat di bawah ini.

1. Bermain Menggunakan Smartphone Gaming

Sumber: youtube.com

Seperti yang sudah disebutkan barusan, pada PMSC Dubai kemarin. Pertandingan diselenggarakan oleh Tencent Games dan PUBG Corporation yang di sponsori oleh Samsung Galaxy Note 9. Sudah pasti pertandingan final akan menggunakan smartphone dengan spesifikasi gaming dari Samsung.

Sayangnya banyak pemain profesional PUBG Mobile yang menggunakan Tablet PC dalam bermain, termasuk Bigetron. Ketika mereka bertanding di PMSC Dubai, semua pemain di wajibkan bermain menggunakan smartphone yang sudah disediakan supaya adil.

Hal ini membuat para pengguna Tablet PC menjadi beradaptasi kembali dengan tombol dan visual serta genggaman tangan pada smartphone. Sudah pasti performa permainan mereka akan sedikit buruk.

Buat kamu yang suka bermain PUBG Mobile dan ingin melaju di dunia kompetitif, sebaiknya kamu harus terbiasa bermain menggunakan smartphone ketimbang Tablet PC. Agar kejadian seperti barusan tidak terjadi pada dirimu kelak.

2. Senjata Andalan Baru

Editorial Team

Tonton lebih seru di