Pemain Dota Asal Ukraina Ungkap Timnya Belum Membayarkan Gaji

Baru baru ini dalam sebuah pernyataan yang ditulis oleh veteran Dota 2 Ukraina Glib “Funn1k” Lipatnikov mengungkapkan melalui Twitter pribadinya bahwa mantan organisasinya B8 tidak kunjung membayar gajinya.

Ia menceritakan ketika berada dalam tim tersebut ia memang pernah memposting terkait dengan ketegangan politik antara negaranya dengan Russia.

Danil “Dendi” Ishutin, merupakan pemilik resmi dari tim tersebut B8, bersama dengan Chief Executive Officer (CEO), memintanya untuk menghapusnya terkait postingan tersebut.

Menurut keteranganya pembayaran gaji belum dilakukan lantaran karena statusnya tersebut investor memutuskan untuk angkat kaki sehingga gaji dan uang dari Dota Pro Circuit (DPC) belum juga dibayarkan.

Tidak hanya itu ia juga sempat menuliskan ceritanya selama hidup dengan tim tersebut dengan judul postingan “Beberapa fakta menarik tentang kehidupan 7 bulan terakhir saya” ia mengaku bahwa hidupnya selama di B8 yang berlangsung sejak awal 2023, semakin berubah terutama menjadi lebih buruk dalam sebulan terakhir.

Menurut Funn1k, Danil “Dendi” Ishutin ikut andil dalam belum tuntasnya pembayaran gaji tersebut. Tidak hanya itu, Funn1k juga menjelaskan kemungkinan bahwa B8 mendapatkan dana dari sumber Rusia dan kalah dengan sengaja dalam permainan.

Selain itu, dia juga mengembangkan kecurigaannya, Funn1k menyatakan bahwa dia telah disebut “delusi” dan istilah menghina lainnya, dan belum diberikan hadiah uang $7.000 USD, tetapi bahwa dia bersedia untuk bertemu dengan Dendi

Pada bagian lain, Funn1k sendiri telah berpisah dengan tim pada Juli 2023 lalu, dia memiliki sejarah panjang dengan Dendi, setelah bermain untuk Natus Vincere di hari-hari awal Dota 2 profesional dan finis kedua di The International 2023.