Poin DPC Gratis! Para Pemain Pemilik Poin DPC Ini Sedang Tidak Memilki Tim! Tertarik Merekrut Mereka?

Menjelang roster lock berakhir, masih ada beberapa tim yang belum menentukan timnya untuk menghadapi turnamen-turnamen sebelum The International 2018. Uniknya, banyak pemain yang telah memiliki poin DPC justru berakhir tanpa tim di bursa transfer kali ini!
Kamu yang mau membentuk tim bisa merekrut para pemain ini yang sampai sekarang menganggur! Mereka sudah memiliki poin DPC sehingga kemungkinan bisa membawa tim kamu lolos langsung ke TI8. Siapa saja kira-kira mereka?
1
Sonneiko

Saat ini Sonneiko merupakan pemain yang memiliki poin DPC tertinggi di daftar ini dan ia baru saja keluar dari Natus Vincere. Konflik antar tim membuat ia memutuskan keluar dari tim ini.
Sonneiko sendiri berposisi sebagai support dan menjadi kapten sekaligus drafter saat bersama NaVi. Namanya mulai dikenal saat ia bersama Power Rangers sebelum akhirnya bergabung bersama NaVi di tahun 2015 sampai akhir tahun 2016.
Ia akhirnya keluar dan pindah ke Vega Squadron. Sayangnya perjalannya tidak bertahan lama dan kembali ke NaVi. Prestasi tertingginya adalah menjadi juara di SL i-League StarSeries Season 2 dan Adrenaline Cyber League bersama NaVi.
2
1437

Setelah keluar dari TNC, sampai sekarang 1437 masih belum mempunyai tim. Sama seperi Sonneiko, ia juga berposisi support dan juga drafter tim saat itu. Saat ini ia mengantongi poin sebanyak 90.
Ia sendiri merupakan pemain yang kenyang pengalaman dengan mengikuti The International 2011 bersama Online Kingdom.
Ia juga pemain yang pernah bergabung di berbagai tim ternama seperti LGD.int, Cloud9 dan Team NP. Ia juga pernah memiliki pengalaman sebagai pelatih saat bersama Team Secret.
Prestasi tertingginya justru saat bersama TNC yaitu menjuarai China Top 2017 dan menjadi juara dua di MDL Macau dan SL i-League Invitational Season 2.
4
QO

Setelah keluar dari Immortals, namanya seakan tidak pernah terdengar lagi. Padahal QO memiliki 30 poin DPC berkat juara 3-4 saat bersama Immortals di PGL Open Bucharest.
Pemain yang berposisi sebagai carry ini mulai dikenal saat bersama MVP Phoenix yang tidak hanya merajai region SEA bahkan menjadi kuda hitam di berbagai turnamen internasional.
Setelah tim tersebut bubar, ia sempat bergabung ke Team WanteD dan Fnatic sebelum akhirnya bergabung kembali bersama para pemain Korea dan membentuk Team Phoenix yang akhrinya diakuisisi Immortals.
Prestasi tertingginya adalah menjuarai DotaPit League Season 4 dan WePlay Dota 2 League Season 3 saat bersama MVP Phoenix.
Selain daftar di atas, terdapat pemain yang baru saja mendapatkan tim seperti Ohaiyo yang juga sudah mengatongi poin DPC. Nah diatara tiga pemain ini, kira-kira siapa yang akan mendapatkan tim terlebih dahulu ya? Dan apakah tim esport Dota 2 Indonesia tertarik untuk mendatangkan mereka?
Diedit oleh Belliandry.