The International 2018! Ini Prediksi Para Pelaku Esport Lokal Tentang 'Tea Eye 18' Nanti

Seperti sudah menjadi tradisi setiap sebelum gelaran terbesar Dota 2 dari Valve ini dimulai kita pasti membuat prediksi, entah itu berdasarkan rekor atau catatan pertandingan selama satu musim sebelum turnamen atau berdasarkan opini serta pendapat dari para pelaku esport. Kali ini adalah prediksi TI8 menurut ahli esport lokal!
Setiap orang pasti memiliki jagoannya masing-masing dan juga prediksi tentang siapa yang akan menjadi juara pada gelaran tahunan ini, nah kemarin kita sudah memberikan prediksi menurut redaksi GGWP.ID, sekarang gantian nih prediksi TI8 menurut ahli esport lokal! Ada siapa saja yang memberikan prediksinya? Check this out!
Kami memberikan total tiga pertanyaan tentang prediksi TI8 menurut ahli esport lokal ini, pertanyaannya sih sebenarnya simple saja, seperti siapakah tim yang memiliki peluang untuk menjadi juara Tea Eye, lalu sudah siapkah Indonesia menjadi tuan rumah The International nantinya serta siapa jagoan dari masing-masing untuk menjadi juara.

Tentang prediksi TI8 menurut ahli esport yang pertama datang dari salah satu pro player ladies Dota 2, pernah membela tim NXA Ladies untuk divisi Dota 2 dara cantik yang bernama Nusha Drinie atau yang lebih dikenal dengan Lanni memberikan opini serta pendapatnya tentang siapa yang akan menjadi juara.
“Virtus Pro sih ya, menurut aku karena vp sendiri punya penampilan / performa game yang kuat.. meskipun mereka ‘toxic’ tapi mereka layak diungulkan untuk menjadi juara tahun ini.” Menurutnya tim berlambang beruang putih asal Russia ini memiliki peluang besar untuk menjadi juara.
Tapi jika ditanya tentang tim mana yang dia dukung untuk menjadi juara The International 2018, cewek kelahiran bulan Desember ini memiliki jagoan lain ternyata “aku jagoin under dog : Team winstriker , sebenernya mau jagoin OG karena ada Jerax disitu, tapi sayangnya OG lagi kurang sip, jadi dukung winstrike aja karena ada mas Airat.“
Lalu mengenai kesiapan Indonesia untuk menjadi host turnamen esport berskala internasional dia menjawab “wah no kommen ya kalo yang ini, tapi pasti bisa lah, kalo ada niat dan keinginan yang matang.”