Rangkuman Berita Esports Sepekan – 30 September 2024

Berita pertama datang dari skena kompetitif Free Fire. Ya, sebelumnya, Manay, melakukan klarifikasi mengenai perkataan Zeys yang menyebutkan kalau Bion dikeluarkan dari EVOS gegara gajinya yang terlalu tinggi. Namun, Manay membantah perkataan Zeys tersebut.

Di sisi lain, ONIC Olympus mendapatkan sanksi berupa pengurangan poin gegara aksi Jek yang dinilai nggak sportif di Free Fire World Series Southeast Asia (FFWS SEA) Fall 2024 week 6 day 1, Jumat (27/9). Pengurangan poin itu menjadi salah satu alasan ONIC gagal mendapatkan tiket menuju babak Grand Finals.

Pemain legenda Dota 2 yang bernama Puppey, dikonfirmasi kembali ke NAVI sebagai stand-in. Ia menggantikan posisi pemain Arman “Malady” Orazbayev untuk sementara waktu.

Perlu diketahui, nama Puppey memang mulai naik dan terkenal saat dirinya masih di NAVI. Pasalnya, di sanalah, ia berhasil mendapatkan gelar juara di The International, turnamen kelas dunia untuk Dota 2. Tentu, kehadirannya di NAVI, membuat banyak fans nostalgia dengan masa kejayaannya dulu.

Tim Nasional (Timnas) Indonesia untuk nomor game Honor of Kings (HOK) dan Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) Women, nyatanya sama-sama harus puas berada di posisi keempat di China ASEAN Esports Competition (CAEC) 2024.

Adapun Tim China berhasil keluar sebagai juara di nomor HOK. Sedangkan tim Kamboja berhasil menyabet gelar juara di nomor Mobile Legends.

MPL Indonesia musim ke-14 memang baru saja menyelesaikan pekan kedelapannya. Di pekan ini, nyatanya ada banyak banget hal yang terjadi loh.

Ya, di pekan inilah, EVOS Glory dan Rebellion Esports dipastikan gagal untuk bisa lolos ke Playoff. Hal ini dikarenakan keduanya mendapatkan jumlah kemenangan yang sangat sedikit selama musim reguler berlangsung, sehingga susah untuk bisa naik ke posisi 6 besar klasemen.

Di sisi lain, Geek Fam dan Fnatic ONIC dipastikan lolos ke babak Playoff, usai mendapatkan kemenangan di pekan ini. Tak cuma itu, Team Liquid ID juga menjadi tim pertama yang dipastikan berhasil mendapatkan Upper Bracket untuk Playoff.

FFWS SEA Fall 2024 memang sudah resmi menyelesaikan Knockout Stage. Di sinilah, 12 dari 18 tim peserta dikonfirmasi bakal melanjutkan perjuangannya di babak Grand Finals untuk meraih gelar juara.

Sayangnya, hanya ada 3 dari 5 tim asal Indonesia yang dipastikan lolos ke babak Grand Finals. Adapun tiga tim yang di maksud adalah RRQ Kazu, EVOS Divine, dan Bigetron Delta. Sedangkan dua tim sisanya, ONIC Olympus dan Star Knights Esports, gagal melaju ke Grand Finals.

Partai final VCT Ascension Pacific 2024 memang mempertemukan Sin Prisa Gaming (Korea Selatan) dengan BOOM Esports (Indonesia). Sebelumnya, keduanya sudah pernah bertemu di Upper Bracket Semifinals, dengan tim yang juga disingkat dengan sebutan SPG, mengalahkan BOOM 2-0.

Namun, di partai final, keduanya benar-benar memberikan permainan terbaiknya. Bahkan, di map terakhir, Bind, overtime beberapa kali terjadi. Namun sayang, BOOM Esports harus puas berada di posisi kedua, usai Sin Prisa Gaming berhasil merebut gelar juara VCT Ascension Pacific 2024 dengan skor 2-3.

Tak cuma itu, dengan kemenangannya tersebut, Sin Prisa Gaming juga mendapatkan tiket untuk berlaga di VCT Pacific musim depan.

Itulah rangkuman berita esports sepekan edisi 30 September 2024. Bagaimana menurutmu?