Reina Tekken 8: Lore, Sifat, dan Kemampuannya

Meski masih diselimuti misteri, ternyata terungkap bahwa Reina adalah seorang putri tidak sah dari Heihachi Mishima.

Dia dilatih dengan gaya Karate Pertarungan Mishima. Ia sangat mencintai dan menghormati ayahnya, yang ia lihat sebagai panutan. Tetapi Heihachi menghilang setelah kekalahannya oleh Kazuya Mishima.

Mishima Zaibatsu mengadakan Turnamen Raja Tinju Besi yang baru untuk memilih ketua organisasi yang baru.

Lalu, Reina memasuki turnamen untuk mengambil alih Mishima Zaibatsu, dan meneruskan warisan dari ayahnya. Dan Reina berkata “Aku berjanji padamu, Ayah. Aku akan menjadikan Mishima Zaibatsu sebagai milikku.”

Reina memancarkan rasa kejahatan yang karismatik, mencerminkan dualitas karakternya dalam kepribadian dan gaya bertarung.

Saat berinteraksi dengan orang lain, Reina tetap bersikap ramah, namun menutup muka saat berhadapan dengan anggota keluarga keturunan Mishima lainnya, yaitu Kazuya Mishima.

Namun, seperti anggota keluarga Mishima lainnya, Reina mewarisi kepribadian yang percaya diri dan sedikit sombong.

Gaya bertarung Reina merupakan campuran karate gaya Taido dan Mishima. Ia menggunakan gerakan khusus yang disebut Sentai untuk menutup jarak dengan cepat dan meluncurkan serangan.

Sementara Unsoku memungkinkan ia untuk melancarkan serangan kuat dengan gerakan kaki yang lincah, menunjukkan pendekatan pertarungan yang cepat dan agresif.

Reina juga identik dengan petir yang berwarna ungu ketika bertarung. Untuk skill Moves Reina, kalian dapat melihat gambar di atas lebih detail.