Perjalanan Tim Dota 2 Indonesia di Open Qualifier ESL One Birmingham dan MDL Changsha Major

Setelah beberapa waktu lalu tim Dota 2 Indonesia mengikuti China Dota 2 Super Major. Kali ini, tim Indonesia langsung bergegas mengikuti dua open qualifier yang diadakan di hari yang sama yaitu ESL One Birmingham dan MDL Changsha Major.
Beberapa tim ternama Dota 2 Indonesia seperti Rex Regum Qeon, EVOS Esports, The Prime NND, XCN, dan Pondok Gaming Barracx terlihat mengikuti open qualifier ini. Selain itu ada juga tim Indonesia lain yang mengikuti open qualifier seperti Garuda E sports dan XTC ESPORT. Namun beberapa tim Indonesia memilih berfokus di satu turnamen dan ada juga yang langsung mengikuti dua turnamen.
Dari ESL One Birmingham, tim yang mengikuti sebenarnya tidak terlalu banyak dan tercatat dari 57 tim yang mendaftar hanya 36 tim yang mengikuti.

Sampai 16 besar, hanya tersisa tim Dota 2 Indonesia seperti RRQ dan PG.Barracx saja yang tersisa di turnamen. Sayangnya hanya PG.Barracx saja yang hanya bertahan di open qualifier setelah mereka sukses mengalahkan Neon Atomic dari Filipina di perempat final.
RRQ justru harus tersingkir setelah kalah dari Detonator yang berisikan pemain Filipina ternama seperti Ab1ng, mantan pemain Entity Gaming dan CartMaN yang merupakan mantan pemain Execration. PG.Barracx akan menghadapi Detonator di semifinal pada Minggu sore ketika berita ini naik tayang.
Dan disisi lain Team Admiral yang berisikan sekumpulan pemain ternama Filipina seperti Gabbi dan RR akan menghadapi Alpha Gaming yang juga dari Filipina.
Kabar lainnya, tim Dota 2 Indonesia terlihat lebih banyak mengikuti open qualifier MDL Changsha Major. Bahkan di babak 16 besar ada RRQ, EVOS, dan XcN yang tersisa di turnamen.
Sayangnya RRQ harus gugur setelah dikalahkan Neon dari Filipina dan XcN justru harus gugur di tangan Echo International yang diisi oleh Ohaiyo, mantan pemain Fnatic dan Chuan, mantan pemain Invictus Gaming yang menjadi juara The International 2012.

EVOS yang menjadi satu-satunya tim Indonesia yang tersisa harus gugur di delapan besar setelah dikalahkan oleh Entity Gaming dengan skor 2-1. Dengan hasil ini di semifinal akan mempertemukan Entity Gaming melawan Neon dan Echo International melawan Young Minds.
Sejauh ini satu-satunya tim Indonesia yang dipastikan mengikuti ESL One Birmingham dan MDL Changsha Major adalah BOOM.ID mengingat mereka mendapat direct invite di kualifikasi. Namun jika PG.Barracx lolos ke kualifikasi ESL One Birmingham, tentu semakin besar peluang tim Indonesia untuk bisa lolos ke salah satu dari dua turnamen major ini.