Dalam mekanisme game MOBA, salah satunya LOL Wild Rift, kita wajib mengetahui role atau tugas dari beberapa champion yang kita gunakan di LOL Wild Rift.
Seandainya role kita pada saat bermain acak-acakkan, bisa dipastikan bahwa pertempuran bakal terasa sangat sulit untuk dimenangkan.
Maka dari itu, bagi kalian yang belum tahu pembagian role di MOBA, terutama LOL Wild Rift, pada kesempatan ini kami akan memberitahukan beberapa role di LOL Wild Rift yang wajib kalian tahu, apa saja kira-kira?
Mengingat LOL Wild Rift ini menggunakan sistem mirroring. Maka dari itu, role yang biasa kita kenal di LOL PC sebagai Top Laner, sekarang diubah menjadi Baron Laner.
Baron Laner sendiri lebih tepatnya adalah offlaner, merupakan role yang pada umumnya bertugas untuk menjaga tower di lane Baron seorang diri, dan juga menjaga objektif Rift Herald agar tidak diambil musuh.
Sebagai Baron Laner, kita dituntut untuk memiliki micro dan macro yang hebat, mengingat nantinya kita akan lebih sering berduel 1v1 dengan musuh. Agar tidak kalah, kita harus lebih fokus mendapatkan gold dari minion.
Jika kita berkaca pada LOL PC, champion yang sangat cocok untuk ditempatkan sebagai Baron Laner adalah tipe Fighter maupun Tank yang memiliki kemampuan clear wave cepat, contohnya Garen.
Jika di LOL PC, role Dragon Laner adalah Bot Laner yang diisi oleh ADC (Attack Damage Carry), yang mana berperan untuk menjaga kawasan Dragon Lane, dan juga berperan sebagai pemberi damage paling besar di tim.
Maka dari itu, ADC ini bisa dibilang adalah role yang cukup penting dalam memberi damage pada saat teamfight terjadi.
Meskipun damage yang dihasilkan sangat besar, namun HP (Health Point) yang dimiliki tidak terlalu besar, sehingga sangat mudah untuk dibunuh. Biasanya, champion yang ditempatkan di Dragon Laner adalah champion dengan tipe marksman, contohnya Jinx.
Mid Laner adalah role yang mengharuskan kita untuk menjaga tower mid, yang mana cukup krusial seandainya tower pada lane tersebut hancur. Selain itu, sebagai mid laner, kita juga harus rajin rotasi untuk membantu Baron Laner maupun Dragon Laner.
Untuk Mid Laner, biasanya champion yang digunakan adalah tipe Assassins ataupun Mage, contohnya Zed ataupun Ahri.
Support merupakan salah satu role yang bertugas untuk menemani ADC bertarung di Dragon Lane.
Di early game, Support akan lebih fokus untuk melindungi dan membantu memperkaya ADC agar bisa lebih cepat membeli item core sehingga ADC dapat memberi damage lebih besar lagi kepada musuh.
Memasuki mid game maupun late game, Support wajib melindungi seluruh anggota tim yang meminta bantuannya, namun kita juga harus memilah siapa saja yang pantas kita jadikan prioritas untuk dilindungi.
Champion yang biasa ditempatkan sebagai Support biasanya memiliki skill healing, crowd control (cc) dan lain-lain, contohnya Sona.
Terakhir ada role Jungler. Role satu ini memiliki cakupan yang lebih luas dan fleksibel. Tugas Jungler sendiri adalah memperoleh gold dengan membunuh monster yang ada di hutan atau jungle.
Selain menghabiskan waktu lebih lama di hutan, Jungler juga bertugas untuk mengamankan beberapa objektif yang dapat menguntungkan seluruh tim, seperti membunuh Dragon, membunuh Rift Herald, melakukan ganking dan sebagainya.
Sebagai Jungler, kita benar-benar diharuskan untuk mengontrol seluruh hutan dan objektif selama pertempuran berlangsung.
Champion yang ditempatkan sebagai Jungler biasanya harus memiliki kemampuan clear monster lebih cepat serta tingkat mobilitasnya tinggi, contohnya Master Yi.