Seraphine, Sang Champion Influencer Terbaru League of Legends
Riot akan segera memperkenalkan champion terbaru mereka, Seraphine, yang juga seorang influencer di Instagram di Worlds Championship
Setelah Samira dirilis, Riot mengingatkan para pemain bahwa masih ada dua champion baru League of Legends yang masih dalam proses, bersamaan dengan pembaruan gameplay visual untuk Dr. Mundo.
Riot memulai awal tahun dengan memberi tahu para pemain bahwa tujuannya adalah untuk melepaskan enam champion baru sepanjang tahun. Satu per role dengan midlaner mendapatkan dua.
Riot tetap setia pada janji ini sejauh ini, merilis top laner (Sett), jungler (Lillia), melee mid laner (Yone), dan AD Carry (Samira). Peran yang tersisa adalah mage mid laner dan support, dan Riot menggoda keduanya di Champion Roadmap terbaru.
Mid laner mage yang akan dirilis tersebut diasumsikan sebagai “influencer” media sosial dan musisi Seraphine.
Bulan Juli lalu, akun Instagram @seradotwav memposting foto seorang gadis berambut pink dengan gaya seni yang familiar.
Akun tersebut terus memposting gambar dan lagu seperti yang dilakukan oleh musisi pendatang baru lainnya. Akun tersebut bahkan diverifikasi oleh Instagram.
Akhirnya, beberapa kebocoran menghubungkan akun tersebut dengan Riot dan mengklaim bahwa Seraphine adalah sang champion yang dalam pengerjaan.
Segera setelah kebocoran tersebut, Seraphine mengumumkan bahwa dia akan berkolaborasi dengan grup pop League of Legends, K / DA, dan akan tampil bersama grup tersebut di World Championship.
Ini mengkonfirmasi bahwa champion ini akan terungkap di final dan segera dirilis setelah acara tersebut.
Bintang pop animasi pasti mendapatkan beberapa penggemar melalui proses pemasaran yang unik ini. Karena akun tersebut telah mencapai 340k pengikut.
Final World Championship berlangsung pada 31 Oktober. Jadi ekspektasikanlah kehadirannya dalam panggung tersebut.
Ada Juga Champion Support Baru
Champion support terbaru tidak menerima tingkat publisitas dan pemasaran yang sama. Riot menggambarkan sang champion support tersebut sebagai buronan pelarian yang sangat berbahaya.
Champion terebut mampu menghancurkan jubah besi musuh dan juga dapat melakukan “mekanisme kabur yang cepat saat terpojok, jadi disarankan untuk membawa tim yang sangat terlatih”.
Riot tampaknya mengisyaratkan bahwa dukungan tersebut akan memiliki semacam kerusakan baju besi dan mobilitas.
Rilisan Samira baru-baru ini membuat para pemain khawatir tentang champion yang akan datang. Pemain dari semua level, termasuk profesional, semua setuju bahwa sang champion terlalu OP.
Riot melihat keluhan tersebut dan merilis nerf ke Desert Rose satu hari setelah rilis. Para pemain yang frustasi terhadap Samira berubah menjadi khawatir karena Riot mungkin akan merilis champion lain yang OP juga.
