Shroud Ungkap Perbedaan VALORANT dengan CSGO Versi Dirinya
Salah satu pemain FPS dan streamer terkenal di dunia Michael “Shroud” Grzesiek belum lama ini membuat pernyataan perbandingan antara VALORANT dengan CS:GO yang telah mendunia sampai saat ini. Dirinya telah memberikan statement jika VALORANT adalah permainan yang lebih sulit dimainkan.
Padahal, pada tahun 2020 silam, ia mengatakan bahwa VALORANT lebih mudah karena setiap map memiliki lebih sedikit gangguan dan keterampilan untuk memainkan game tersebut jauh lebih mudah dimainkan.Namun, setelah beberapa waktu ia semakin sering bermain game itu pada live streaming di Twitch miliknya, Shroud memberikan pernyataan berbeda kembali pada saat ia di-announce sebagai pemain baru Sentinels.
“VALORANT itu sulit. CS:GO terlihat seperti lelucon dibandingkan dengan game ini, saya hanya memberitahu anda faktanya. Saya ingin tahu apakah itu sulit karena beberapa kali percobaan, dan pada akhirnya saya menganggap game VALORANT itu cukup sulit untuk dimainkan, itu sebabnya persaingan semakin tinggi.” Ujar Shroud dalam wawancara sebagai pemain Sentinels.
Shroud tidak menjelaskan lebih dari itu, hanya saja kemungkinan besar VALORANT dimainkan dengan tingkat kelas dan keterampilan lebih tinggi sedangkan CS:GO tidak memiliki itu. Setelah pensiun dari dunia persilatan CS:GO sejak tahun 2018, pria asal Kanada itu kembali terjun ke dunia kompetitif VALORANT dengan bergabung bersama tim Sentinels.
Sayangnya, sejak kembalinya Shroud ke scene kompetitif di VALORANT dengan berseragam Sentinels, pemain Kanada tersebut mendapatkan hasil buruk saat timnya Sentinels dikalahkan oleh The Guard dengan skor 2-1 di LCQ NA. Akankah taring pria berusia 28 tahun itu dalam dunia kompetitif FPS masih terasa tajinya? Kita saksikan bersama perjalanan Shroud di dunia kompetitif VALORANT ya gengs.
