Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Sinatraa Kembali ke Pro Scene Valorant di Tahun 2023 Ini

Mantan pro player Overwatch dan bintang Valorant, Jay “sinatraa” Won, dikabarkan kembali ke scene kompetitif Valorant di tahun 2023, namun tidak bersama Sentinel.

Mantan Inisiator Sentinels, sinatraa saat ini tengah bersiap untuk melanjutkan karier pro Valorant-nya setelah hiatus selama dua tahun lamanya.

Streamer sekaligus pro player ternama itu di-ban dari acara resmi Valorant pada Mei 2021 lalu, menyusul tuduhan pelecehan seksual yang dilemparkan padanya. Setelah dua tahun, akhirnya sinatraa kembali melanjutkan kariernya.

Streamer Valorant, PROD, membagikan sebuah unggahan di Twitter, yang dengan cepatnya meledak di antara para fans sinatraa. Unggahan tersebut juga berpotensi sebagai lineup terakhir untuk Valorant Champions Tour Challengers 2023 mendatang.

Sinatraa saat ini masih menyandang status free agent, dan sesekali melakukan streaming di Twitch. Namun, status free agent-nya itu mungkin hanya berlangsung untuk sementara waktu jika pengumuman dari PROD tersebut benar adanya. Menurut streamer asal Amerika Utara itu, sinatraa akhirnya kembali ke pro scene setelah mengisyaratkan bakal comeback pada tahun lalu.

Sinatraa dipindahkan ke bangku cadangan Sentinels menyusul tuduhan yang dilemparkan kepadanya oleh sang mantan pacar, Cleo “cle0h” Hernandez, pada tahun 2021. Karena dia di-ban dari event VCT, Sentinels pun terpaksa memilih Tyson “TenZ” Ngo untuk mengisi posisinya. Namun, pada bulan April 2022 kemarin, sinatraa mengumumkan niatnya untuk kembali berkompetisi, dia mengindikasikan bahwa tujuannya adalah untuk kembali bermain Valorant di level pro sebagai roster Sentinels. Namun, tersebut tidak teralisasi.

Sejak saat itu, sinatraa telah menghilang dari peredaran. Namun, setelah serangkaian rumor dan laporan yang akhir-akhir ini bermunculan, PROD telah mengisyaratkan comeback-nya sinatraa untuk bermain di VCT Challengers. Jika postingan tersebut benar, lineup-nya bakal diisi Jimmy “Marved” Nguyen, Jared “zombs” Gitlin, dan streamer Coby “dizzy” Meadows, PROD, dan sinatraa.

Hanya saja, walaupun sinatraa telah me-retweet pengumuman tersebut, namun masih belum terjual. Mengingat dia telah menjalani masa skorsing, dia pun memenuhi persyaratan untuk berkompetisi. Terlepas dari besarnya karier dia di Valorant, namun organisasi besar cukup berhati-hati saat hendak memilihnya karena takut terkena backlash.

Bahkan tweet yang diunggah PROD itu mendapat tanggapan yang beragam dari komunitas Valorant, dan beberapa orang percaya bahwa dia layak untuk mendapatkan kesempatan kedua.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
iqbal nuril
Editoriqbal nuril
Follow Us