SPAWN Team Libas XERXIA di Lanjutan Divisi 2 DPC SEA 2023

Tim yang dimotori oleh MamangDaya, SPAWN Team melanjutkan tren positif mereka. Setelah mengalahkan Myth Avenue Gaming, SPAWN Team kini berhasil melibas tim asal Thailand beranggotakan empat pemain Filipina dan satu pemain Vietnam, yaitu XERXIA di lanjutan divisi 2 DPC SEA 2023.
Pada pertandingan tersebut, SPAWN Team kembali menunjukkan kualitas mereka dan berhasil mengalahkan XERXIA dengan skor 2-0.
Mayoritas dari game pertama diwarnai oleh pertandingan yang seimbang antara kedua tim. XERXIA sebenarnya sempat sedikit unggul atas SPAWN Team, namun satu momen di menit 32 di mana SPAWN Team berhasil menumbangkan empat pemain XERXIA mengubah semuanya.
Setelah momen tersebut, XERXIA cenderung bermain ceroboh, sementara SPAWN Team terlihat percaya diri dan bermain lebih rapi. Di sisa permainan, SPAWN Team mampu mendapatkan pickoff yang memperlebar jarak dan memenangi semua teamfight yang terjadi sebelum akhirnya bisa menyelesaikan permainan di menit ke-47.
Alur dari game kedua berjalan berbeda dibandingkan game sebelumnya. Berbeda dari game pertama yang berimbang, game kedua berlangsung timpang. SPAWN Team berhasil mendominasi XERXIA sejak awal permainan.
Tim yang dipimpin Travins itu tidak menghentikan agresi mereka selepas laning phase. Dengan MamangDaya, Red dan dalul sebagai ujung tombak, SPAWN Team sukses menggulung XERXIA yang bermain lebih pasif menunggu Morphling dari Karma untuk online.
Namun kesabaran dari Bombi dan kawan-kawan tak berbuah hasil, SPAWN Team terus mengamuk dan tak memberi celah kepada XERXIA untuk melakukan comeback. SPAWN Team akhirnya mengamankan kemenangan kedua mereka di DPC SEA 2023 usai XERXIA memutuskan untuk menyerah di menit ke-41.
Dengan kemenangan ini, SPAWN Team naik ke peringkat ketiga dengan torehan dua kemenangan dan satu kekalahan. Berikutnya, mereka akan menghadapi ujian berat melawan tim yang menjadi kandidat terkuat untuk promosi, Polaris Esports.
Mampukah SPAWN Team mengalahkan Polaris Esports untuk memperkuat kans mereka untuk naik ke divisi 1?