Hal yang menjadi sorotan dari kemenangan Geek Fam di kualifikasi ini adalah perkembangan dari permainan kelima pemain mereka yang luar biasa. Pekan lalu, Geek Fam mendapatkan kritikan dari penggemar karena kekalahan beruntun mereka di ajang Asia Communication League Season 2. Pemain midlane mereka, Ryoya adalah anggota tim yang paling banyak mendapat kritikan. Ia dikritik karena ia kerap mati konyol ketika teamfight dan seringnya ia diculik oleh tim lawan.
Fans menganggap Ryoya adalah yang paling bertanggung jawab atas kekalahan Geek Fam di turnamen yang mayoritas diikuti tim papan tengah dan papan bawah Tiongkok tersebut. Namun, positifnya ada beberapa penggemar yang menganggap buruknya permainan mereka karena belum beradaptasi dengan satu sama lain.
Kekalahan beruntun di Asia Communication League seakan menjadi pelecut semangat bagi DuBu dan kawan-kawan. Hasilnya, mereka bermain jauh lebih baik di kualifikasi ESL One Hamburg ini dan menjadi pemenang. Mereka mampu mendominasi tim-tim Asia Tenggara yang notabene kualitasnya sedikit di atas tim-tim papan tengah Tiongkok yang mereka lawan sebelumnya.
Kemenangan ini membuat Geek Fam menyusul Virtus Pro, Vici Gaming, TNC Predator, dan Gambit Esports sebagai tim yang akan bersaing di ESL One Hamburg 2019. Kami mendoakan yang terbaik untuk Geek Fam sebagai wakil Asia Tenggara di turnamen berhadiah total 300.000 Dolar tersebut.