Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Tim asal Eropa yang tersisa di upper bracket TI11, yaitu Team Secret dan Tundra Esports kembali menunjukkan keperkasaan mereka. Team Secret dan Tundra Esports berhasil memenangi pertandingan mereka di semifinal upper bracket untuk mengamankan peringkat tiga besar TI11.

Team Secret lolos ke upper bracket dan mengamankan peringkat tiga besar TI11 usai menumbangkan jagoan Peru, Thunder Awaken, sementara Tundra Esports melenggang ke final upper bracket setelah menekuk jagoan Tiongkok, Team Aster.

Team Secret menjadi yang pertama mengamankan posisi di final upper bracket. Thunder Awaken yang mengejutkan semua orang setelah mengalahkan Evil Geniuses diprediksi memberi perlawanan yang ketat kepada Team Secret.

Thunder Awaken memang benar bisa memberi perlawanan ketat kepada Team Secret di game pembuka, akan tetapi Team Secret bermain lebih baik dibanding mereka dan akhirnya memenangi game. Permainan apik dari duo core Team Secret, yaitu Crystallis dan Nisha mengangkat tim yang digawangi Puppey itu di game pembuka.

Akan tetapi, perlawanan dari Thunder Awaken sama sekali tak terlihat di game kedua. Team Secret mampu mendominasi tim yang dimotori oleh Pakazs itu di sepanjang pertandingan.

Kini giliran pemain yang sempat “menempa diri” di Bali, yaitu Resolut1on yang unjuk gigi. Menggunakan Leshrac, ia berhasil mencetak 16 kill dan menjadi pemuncak daftar kill di game kedua.

Thunder Awaken akhirnya harus turun ke lower bracket setelah Team Secret mampu mengakhiri perlawanan mereka di menit ke-31.

Tundra Esports yang tampil selanjutnya sepertinya mendapat suntikan semangat setelah melihat rival mereka berhasil lolos ke final upper bracket.

Sneyking dan kawan-kawan mampu menunjukkan eksekusi yang begitu baik ketika melawan Team Aster.

Pada game pertama, tim asal Tiongkok itu mampu menahan Tundra Esports di sekitar 25 menit pertama. Akan tetapi, Tundra Esports mampu untuk merebut momentum pertandingan dengan eksekusi teamfight mereka yang teramat baik. Mereka juga tak membuat satupun kesalahan dan unggul sampai akhir.

Tundra Esports akhirnya mengubah papan skor menjadi 1-0 usai Team Aster mengetik GG di menit ke-49.

Team Aster terlihat bangkit dan akan menyamakan kedudukan setelah mereka unggul cukup besar dari segi gold di 25 menit pertama. Namun itu semua tak terjadi karena Skiter mengamuk dan memorak-porandakan Team Aster.

Ia berhasil mencetak 12 kill dan menjadi pemegang peran terbesar dalam comeback yang dilakukan oleh Tundra Esports.

Tundra Esports menyelesaikan comeback mereka setelah Team Aster mengetik GG di menit ke-40 usai melihat empat pemain mereka tumbang di markas mereka sendiri. Team Aster tentunya harus turun ke lower bracket dengan hasil ini.

Dengan kemenangan besar tersebut, kedua tim perwakilan Eropa ini setelah ini akan bertempur di final upper bracket yang akan diadakan pada 29 Oktober mendatang.

Partai antara Tundra Esports melawan Team Secret diprediksikan akan menjadi pertempuran yang keras dan seru, melihat betapa kuatnya kedua tim ini di ajang ini.

Bagaimana menurut kalian? Siapa di antara kedua tim ini yang akan mengamankan satu tempat di grand final?

Editorial Team