Team Secret Gulung OG di Grand Final Omega League, Gelar Ketujuh Beruntun!
Rehat selama sebulan sepertinya sama sekali tak melunturkan kemampuan Team Secret. Team Secret sukses meraih gelar ketujuhnya secara beruntun setelah memenangkan Omega League: Europe Immortal Division.
Team Secret merebut gelar juara Omega League: Europe Immortal Division setelah menggulung OG dengan skor telak 3-0.
Tak hanya menjadi gelar ketujuhnya secara beruntun, kemenangan di grand final Omega League: Europe Immortal Division ini juga menjadi kemenangan 3-0 di babak grand final yang ketujuh secara beruntun bagi Team Secret.
Meskipun hasil akhirnya terlihat mengenaskan untuk OG, mereka sebenarnya mampu memberi perlawanan di game pertama.
Game pertama diwarnai oleh pertarungan yang ketat antara kedua tim dan OG sebenarnya memiliki keunggulan dalam segi gold sampai sekitar menit ke-45.
Akan tetapi, Team Secret yang menunjukkan eksekusi yang bagus dalam mengunci pergerakan pemain-pemain OG, terutama MidOne di penghujung game akhirnya berhasil mengamankan game ini dan membuat mereka unggul 1-0.
Kemenangan di game pertama menaikkan semangat Team Secret sampai ke titik tertinggi.
Nisha dan Matumbaman sukses menguasai pertandingan dengan Outworld Devourer dan Lifestealer yang mereka gunakan. Matumbaman bahkan mampu mencetak sebuah Rampage di game kedua ini.
Tak mampu menghadapi amukan Nisha dan Matumbaman, OG akhirnya menyerah hanya dalam 29 menit setelah game dimulai.
Rampage yang dibuat oleh Matumbaman sepertinya membuat semangat OG hancur lebur.
Hal ini dibuktikan dengan ketidakmampuan mereka menghadapi serangan Team Secret di game ketiga yang sekaligus menjadi game penutup.
Puppey dan kolega sukses mengakhiri game ketiga dengan waktu yang singkat, yaitu 22 menit.
Selain itu, mereka juga mengakhiri game penutup ini dengan skor kill yang sangat mencolok, yakni 29-6.
Dengan kemenangan ini, Team Secret berhak membawa pulang uang hadiah sebesar 200.000 dolar, sementara OG harus puas dengan hadiah uang sebesar 125.000 dolar.
Omega League season kedua akan hadir pada bulan Oktober nanti. Mampukah Team Secret mempertahankan gelarnya di turnamen ini?
