Demi Kurangi Toxic dan Rasisme, Valve Menambahkan Fitur Ini ke CS:GO
Seperti yang telah kita ketahui, CS:GO merupakan salah satu gim dengan basis pemain yang cukup toksik. Kalian para pemain CS:GO pastinya sering menemukan orang yang mengetik bacotan-bacotan toksik dan rasis ketika sedang bermain.
Valve akhirnya membuat sebuah fitur baru untuk mengurangi ketikan-ketikan toksik dan rasis tersebut. Fitur baru CS:GO ini dinamakan “Text Filtering“.
Apa itu Text Filtering di CS:GO?
“Text Filtering” adalah sebuah pengaturan baru di CS:GO yang akan memblokir kata-kata kasar di text chat (chat yang diketik). Fitur ini diaktifkan secara default. Namun, untuk kalian yang kuat iman dan tahan bacotan, kalian bisa menonaktifkan “Text Filtering” ini dengan masuk ke bagian communications di menu settings dan mematikan pengaturan ini.
Fitur yang serupa tak hanya diterapkan di CS:GO saja. Gim yang juga menjadi rival terbaru dari CS:GO, yaitu Valorant juga menerapkan hal serupa. Sistem Text Filtering di Valorant mengganti kata-kata kasar menjadi kata-kata lain yang lebih halus, dan terkadang sedikit random.
Saat ini, kampanye-kampanye untuk melawan rasisme sedang ramai diserukan. Banyak perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang gaming ikut menambahkan sistem atau peraturan baru ke dalam gim buatan mereka yang dianggap bisa mengurangi rasisme.
Seperti contohnya di Call of Duty Modern Warfare, sang developer yaitu Infinity Ward baru-baru ini mengambil langkah untuk menjatuhkan ban kepada pemain yang memakai username yang mengandung rasisme atau ujaran kebencian.
Gim sepakbola mobil Rocket League juga mengatakan akan memperketat sistemnya untuk bisa mendeteksi perilaku ofensif dan meningkatkan tingkat hukuman bagi para pelanggarnya.
Selain dengan menambahkan “Text Filtering” ke CS:GO, Valve juga mendukung kampanye anti-rasisme ini dengan mengundur Steam Game Festival. Valve mengundur Steam Game Festival yang seharusnya dilaksanakan pada tanggal 9-14 Juni. Valve mengundur jadwalnya menjadi tanggal 16-22 Juni 2020.
Bagaimana menurut kalian? Apakah fitur “Text Filtering” ini mampu mengurangi perilaku toksik dan rasisme di CS:GO?
