Babak decisder tournament dari liga utama DPC CIS, yaitu ESL One Online Upper Division telah berakhir semalam. Sebanyak empat tim berhasil mengalahkan lawan-lawan mereka dan mendapatkan hak untuk berlaga di ESL One CIS Online Upper Division.
Berikut ini adalah keempat tim tersebut.
Tim yang paling pertama merebut tiket menuju upper division adalah tim yang sudah cukup lama tidak kita lihat di turnamen tier 1, Team Empire.
Tim yang dijuluki Memepire ini melenggang ke upper division usai mengalahkan stack dari Ghostik dan CemaTheSlayer, NoPangolier di final upper bracket.
NoPangolier terbukti tak menjadi masalah besar bagi Team Empire usai mereka kalah dengan skor telak 2-0.
Tim kedua yang mendapatkan tiket menuju upper division adalah stack bentukan Solo dan Zayac, yaitu NoTechies.
NoTechies melaju ke upper division usai mengalahkan tim yang dipimpin oleh Dendi, yaitu B8.
B8 yang sebelumnya mengalahkan Gambit Esports tak menjadi masalah besar bagi Solo cs setelah mereka berhasil mengalahkan B8 dengan skor 2-0.
Tim yang dibela oleh pemain veteran, G (God) dan eks Gambit Esports Shachlo, yaitu EXTREMUM menjadi tim ketiga yang berhak mendapatkan tiket menuju upper division.
Sebelum mendapat tiket ketiga ke upper division, EXTREMUM harus menghadapi perlawanan keras dari B8 yang memaksa mereka untuk memainkan game kedua berdurasi 67 menit.
Namun beruntung bagi EXTREMUM karena mereka akhirnya bisa menembus pertahanan alot dari Arc Warden milik carry B8, RdO dan akhirnya memastikan diri untuk lolos ke upper division serta menendang B8 ke lower division.
Tim bentukan Ghostik dan CemaTheSlayer, NoPangolier menjadi tim terakhir yang mengamankan tiket menuju ESL One CIS Online Upper Division.
Winstrike Team menjadi halangan terakhir bagi NoPangolier untuk merebut tiket menuju upper division.
NoPangolier akhirnya mampu memadamkan perlawanan Winstrike Team dengan skor 2-1 untuk mengamankan slot terakhir di upper division.
Dengan hasil-hasil ini, keempat tim di atas akan menyusul empat tim yang sudah mendapat undangan untuk bermain di upper division, yaitu Virtus Pro, NaVi, Team Spirit, dan Live to Win.
Mampukah keempat tim pemenang decider tournament ini bersaing dengan keempat tim undangan yang juga penuh dengan talenta?