Inilah Tiga Tim SEA yang Berhasil Lolos ke MDL Chengdu Major!

Babak closed qualifier region Asia Tenggara atau SEA dari turnamen MDL Chengdu Major baru saja menyelesaikan seluruh pertandingannya. Tidak seperti major sebelumnya, kali ini tim dari SEA mendapat jatah tiga tempat di MDL Chengdu Major ini.
Tiga tim terbaik di SEA telah berhasil lolos dari babak kualifikasi ini dan berhasil mengamankan tiket ke Chengdu. Siapa sajakah mereka? Ayo kita lihat!
Fnatic

Tim pertama adalah tim yang sejak awal diunggulkan untuk lolos, yaitu Fnatic. Hengkangnya superstar Filipina, Abed ke Evil Geniuses seakan tak berpengaruh ke performa tim yang berbasis di Malaysia ini.
Midlaner berpengalaman asal Malaysia, Moon dan pemain muda Thailand 23Savage mampu mengisi lubang yang ditinggalkan oleh Abed melalui performa mereka yang dianggap memenuhi ekspektasi.
Fnatic tampil cukup dominan di babak penyisihan grup A dengan mengantongi tiga kemenangan dan satu hasil seri dan menjadi juara grup. Mereka memastikan tiket ke Chengdu setelah mengalahkan Cignal Ultra di babak playoff dengan skor telak 2-0.
TNC Predator

TNC Predator berhasil memenuhi ekspektasi dengan berhasil lolos ke babak utama MDL Chengdu Major. Tim asal Filipina ini juga tampil cukup dominan di babak penyisihan grup B. Mereka menjadi juara grup dengan mengantongi tiga kemenangan dan satu hasil seri. Di babak playoff, mereka berhasil mengalahkan sesama wakil Filipina, yaitu Team Adroit dengan skor tipis 2-1.
Dua pemain veteran baru mereka, kpii dan March memperlihatkan permainan yang cukup baik dan terlihat bisa beradaptasi dengan cepat bersama tim barunya.
Team Adroit

Tim terakhir adalah salah satu tim kuda hitam, yaitu Team Adroit. Tim berlogo ikan hiu ini musim lalu hanya bisa sebatas bersaing di kualifikasi minor. Namun awal musim ini, mereka memperlihatkan peningkatan yang pesat. Dapat dilihat dari performa mereka di kualifikasi ini.
Tim yang dipimpin oleh dua pemain veteran asal Filipina, Bokerino dan Boombacs ini tampil mengejutkan dan menjadi runner-up grup A di bawah Fnatic dengan catatan tiga kemenangan dan satu kekalahan.
Mereka dikalahkan oleh TNC Predator dengan skor 2-1 di babak playoff. Tetapi, mereka berhasil bangkit dan merebut tempat ketiga setelah mengalahkan sesama tim Filipina, Cignal Ultra dengan skor 2-0. Kemenangan ini membawa Team Adroit berangkat ke Chengdu untuk bertanding di major pertamanya.
Sangat disayangkan bahwa tidak ada nama tim kebanggaan Indonesia, yaitu BOOM Esports di daftar tim SEA yang mendapat tiket lolos ke Chengdu Major ini.
Mereka harus berjuang di kualifikasi minor bersama dengan Geek Fam, Cignal Ultra, dan Team Jinesbrus. Mari kita dukung BOOM Esports agar dapat lolos ke minor dan kemudian major dan menyusul tiga tim tersebut.