Tahun lalu merupakan salah satu tahun paling pahit yang dialami Newbee dalam karier esportsnya. Pasalnya, organisasi Dota 2, memberikan larangan bertanding setelah mereka terlibat dalam skandal pengaturan pertandingan. Sepertinya Valve dan Perfect World telah menggandakan hukumannya menjadi lebih berat.
Pasalnya, mereka melarang Newbee secara permanen dan roster mereka yang terlibat yaitu Faith, Moogy, AQ, Wizard, dan Waixi dari semua acara Dota 2. Tentunya apa yang dilakukan Newbee benar-benar dibilang tidak bisa dimaafkan.
Apa yang menimpa mereka awalnya imulai pada Mei tahun lalu ketika Asosiasi Profesional Dota 2 China dan ImbaTV adalah yang pertama melarang grup tersebut setelah mereka dianggap terlibat dalam pengaturan pertandingan.
Tim ini dan para pemain tidak diizinkan untuk berpartisipasi dalam apa pun yang dijalankan oleh CDA dan Imba TV.
Dalam praktiknya, Newbee bukanlah tim kecil karena organisasi tersebut adalah rumah bagi beberapa atlet esports professional yang berprestasi.
Mereka pernah membawa pulang Aegis usai memenangi The International pada tahun 2014.
Larangan ini telah diberlakukan oleh Valve dan Perfect World, sebuah perusahaan yang mengoperasikan server untuk Dota 2 di Cina. Demi mencegah para pemainnya ikut di Dota Pro Circuit, Valve ban sejumlah roster top dari Newbee secara permanen dari kegiatan Dota 2.
Larangan ini dimulai pada 1 Januari 2021 namun baru terungkap baru-baru ini. Akun Dota 2, Weibo juga mengonfirmasi kabar Velve ban sejumlah roster dari Newbee dan Newbee sendiri.
Tidak jelas mana pertandingan yang membuat mereka kesandung pengaturan pertandingan. Namun beberapa orang mengatakan bahwa China Dota 2 Pro League Musim Dua dan DPL-CDA Professional League Musim Pertama menjadi turnamen yang membuat mereka melakukan kecurangan itu.
Sejauh ini Valve memang memiliki sejarah sering bersikap keras terhadap cheater terutama di tingkat professional. Sementara beberapa pihak banyak menyuarakan keberatan terhadap banned seumur hidup yang sering mereka lakukan.