Taklukkan BOOM Esports, TNC Predator Sabet Gelar Juara ESL One Thailand: Asia!

ESL One Thailand: Asia telah berakhir. Tim asal Filipina, TNC Predator akhirnya menjadi juara dari ESL One Thailand Asia.
TNC Predator merebut gelar juara ESL One Thailand setelah mengalahkan tim asal Indonesia, BOOM Esports dalam lima game yang cukup memacu jantung.
Game pertama diwarnai dengan combo klasik nan mematikan dari Magnus dan Phantom Assassin oleh TNC Predator.
Gabbi dengan Phantom Assassin mampu mendapatkan item dengan cepat dan cukup mampu mengacak-acak BOOM Esports berkat skill Empower yang diberikan oleh Magnus yang dipakai oleh Armel.
Meskipun demikian, sang calon MVP, Dreamocel kembali menjadi penyelamat dengan Terrorblade miliknya.
Sementara anggota tim lainnya dibantai oleh Gabbi, ia berhasil farming dengan aman dan mendapatkan item yang ia butuhkan.
BOOM Esports akhirnya membalikkan keadaan setelah Dreamocel mulai ikut aktif ke dalam teamfight.
Terrorblade yang dipakai oleh pemain asal Semarang ini sukses menjadi pembeda di teamfight yang diikutinya.
Damage yang terlalu besar dari hero yang bisa berubah wujud ini sukses membuat pemain TNC Predator kocar-kacir.
Dreamocel bahkan mampu mencetak sebuah Rampage yang cukup untuk membuat TNC Predator mengetik GG dan memberikan keunggulan kepada BOOM Esports.

Menang di game pertama sepertinya membuat BOOM Esports terlena. Hal ini terlihat dari banyaknya kesalahan yang mereka lakukan di game kedua.
Khezcute dan kawan-kawan berulang kali gagal melancarkan gank dan menunjukkan positioning yang buruk di teamfight.
Sial bagi BOOM Esports, TNC Predator mampu memanfaatkan kesalahan mereka dan mengungguli tim andalan Indonesia ini di sepanjang game kedua.
TNC Predator sukses menyamakan kedudukan setelah BOOM Esports mengetik GG di menit ke-41.
Game ketiga berjalan semakin buruk untuk BOOM Esports. Faceless Void dan Lina yang dipakai oleh Gabbi dan Armel menjadi momok menakutkan di game ketiga ini.
Gabbi berulang kali sukses melancarkan Chronosphere yang menangkap banyak pemain BOOM Esports, sementara Armel dengan Lina mampu mendapatkan free hit di teamfight dan membersihkan pemain-pemain BOOM Esports.

Terlalu jauh tertinggal, BOOM Esports akhirnya menyerah di menit ke-32 yang membuat TNC Predator unggul 2-1.
Terpuruk dalam dua game, BOOM Esports akhirnya bangkit di game keempat. Kelima pemain BOOM mampu menunjukkan eksekusi sempurna yang membuat kelima pemain TNC Predator tak bisa berbuat banyak menghadapinya. BOOM esports bahkan mampu unggul sampai 46.000 gold pada game ini.
BOOM Esports sukses menyamakan kedudukan dan memaksakan game kelima usai TNC Predator mengetik GG pada menit ke-43.
Akan tetapi, malang bagi BOOM Esports, Armel yang bermain buruk di game keempat mampu menebus semua kesalahannya di game kelima.
Armel yang kembali memakai Magnus mampu mengacak-acak BOOM esports di game penutup ini. Skewer dan Reverse Polarity yang selalu tepat sasaran menjadi faktor utama dari kemenangan TNC Predator di game kelima ini. Armel menutup pertandingan dengan catatan 16 kill dan hanya 1 kali mati.
Dengan kemenangan ini TNC Predator berhak membawa pulang hadiah sebesar 50.000 dolar, sementara BOOM Esports harus puas dengan hadiah sebesar 25.000 dolar.
Untuk TNC Predator, kami mengucapkan selamat atas kemenangan kalian! Sementara untuk BOOM Esports, janganlah menyerah dan jadikan kekalahan ini sebagai pembelajaran!