Inilah Fakta Potongan Pajak Total Hadiah yang Harus Dibayar Tim OG!

Topson selaku midlaner dari tim OG ini merupakan seorang berkebangsaan Finlandia, tahun lalu ia sempat curhat tentang uang hadiah yang diterimanya sebagai pemenang The International 2018 yang kena potong pajak sampai 60 %. Kemungkinan besar Topson akan mengalami hal yang serupa pada tahun ini.

Jadi, jika total hadiah The International 2019 $15 juta USD lalu dibagi 5 dengan anggota tim, tentu Topson akan menerima $3 juta USD, lalu hadiah tersebut akan dipotong lagi dengan kebijakan pajak yang berlaku, yakni ia harus membayar sebesar $3 juta USD x 60% = USD 1,8 juta USD! Atau senilai Rp25 miliar lebih!

JerAx yang merupakan support pos 4 anggota tim OG ini juga merupakan kewarganegaraan yang sama seperti sang midlaner, yaitu Finlandia.

Tentu JerAx diwajibkan membayar pajak yang sama yaitu sebesar $1,8 juta USD, atau senilai Rp 25 miliar.

N0tail yang merupakan kapten dari tim OG ini merupakan berkebangsaan Denmark.

Pajak pendapatan yang ditetapkan negara Denmark tidak kalah tinggi, yakni sebesar 55 persen untuk orang berpenghasilan tertentu. Dengan hal ini, maka pajak yang harus dibayar N0tail sebesar $1.650.000 USD atau sekitar Rp 23 miliar.

Ceb yang merupakan pos 3 dari tim OG ini berkebangsaan Prancis.

Pajak yang ditetapkan oleh negara Prancis juga terbilang tinggi, yakni pajak minimal 40 % hingga 59,60 %.

Jika Ceb diharuskan membayar pajak dengan rasio tertinggi maka iya harus membayar senilai $1,8 juta USD, atau senilai Rp 25 miliar.

Mungkin hanya satu-satunya Ana yang membayar pajak lebih sedikit dibandingkan rekan-rekannya.

Ana berasal dari negara Australia. Australia menetapkan pajak pendapatan sebesar 47 %, jadi Ana diwajibkan membayar pajak sebesar $1,4 juta USD, atau senilai 19 miliar lebih!

Tentu pajak yang dibayar sangat lah besar ya, tapi tentunya pajak yang dibayarkan akan sangat berguna untuk masyarakat umum seperti fasilitas kesehatan, pendidikan, transportasi, dan lain lain. Jangan lupa bayar pajak ya.