Back-to-Back! G2 Esports Kembali Juara di VCT Americas 2025 Stage 1

- G2 Esports kembali juara di VCT Americas 2025 Stage 1 setelah mengalahkan Sentinels.
- Mereka berhasil membalas dendam atas kekalahan sebelumnya dan membawa pulang 10 poin VCT Championship Americas.
- Tim ini harus mempersiapkan diri untuk menghadapi VALORANT Masters Toronto dan memaksimalkan home court advantage mereka.
Walaupun sempat terperosok ke lower bracket, G2 Esports lagi-lagi menunjukkan mental juara mereka sampai akhirnya tim yang dipimpin oleh valyn ini berhasil keluar sebagai juara di VCT Americas 2025 Stage 1. Dengan hasil ini, G2 Esports berhasil mempertahankan gelar sebagai tim terkuat di VCT Americas setelah sebelumnya mereka mengangkat trofi juara VCT Americas 2025 Kickoff.
1. G2 Esports Juara Setelah Berhasil Balas Dendam atas Sentinels

Kemenangan atas rival terdekat G2 Esports, yaitu Sentinels menjadi penentu keberhasilan mereka dalam meraih gelar juara VCT Americas secara back-to-back. Ini juga menjadi sebuah pembalasan dendam yang manis setelah sebelumnya Sentinels menjadi tim yang menurunkan G2 Esports ke lower bracket.
Pada saat itu, G2 Esports harus mengakui keunggulan Sentinels dengan skor tipis 2-1, namun kali ini G2 Esports berhasil mengubur Sentinels dengan skor yang meyakinkan, yaitu 3-1.
Pertandingan dibuka di Haven pilihan dari Sentinels. Memulai di sisi attacker, johnqt dan kawan-kawan menunjukkan performa yang cukup solid. Sentinels pada akhirnya berhasil mengakhiri paruh pertama Haven dengan keunggulan 7-5.
Haven ternyata kembali terbukti sebagai map yang mengunggulkan tim attacker. Setelah berpindah ke sisi attacker pada paruh kedua, G2 Esports tampil dominan dan mampu membuat Sentinels kelimpungan. G2 Esports hanya memberi dua poin bonus kepada Sentinels di sisa permainan dan menyelesaikannya dengan kemenangan 13-9.

Pertarungan ini beralih ke Split andalan dari G2 Esports. Walau sempat unggul jauh 4-1, G2 Esports gagal untuk mempertahankan momentum mereka dan harus kehilangan lima dari enam ronde setelahnya. Namun ternyata, valyn dan kawan-kawan berhasil memadamkan kebakaran di ronde terakhir paruh pertama dan mengakhirinya dengan skor imbang 6-6.
Beralih ke sisi defender yang memang lebih diunggulkan, G2 Esports mengamuk di paruh kedua. Walau memang sempat kehilangan pistol round dan anti-eco round, G2 Esports malah tersengat dan mempermainkan Sentinels di sisa permainan. G2 Esports akhirnya memperlebar keunggulan di papan skor besar setelah mengakhiri perlawanan Sentinels di Split dengan skor 13-9.
Pearl pilihan dari Sentinels menjadi panggung untuk game ketiga. Sentinels sama sekali belum terkalahkan di Pearl di sepanjang gelaran VCT Americas Stage 1, dan win streak itu bertahan sampai dengan seri ini.
Sentinels tampil mendominasi di paruh pertama Pearl. Mereka akhirnya berhasil mengakhiri paruh pertama dengan skor telak, 10-2. G2 Esports memang menjelma menjadi tim yang berbeda di paruh kedua dan berhasil mengumpulkan poin demi poin, namun pada akhirnya Sentinels berhasil meredam amukan dari G2 Esports dan memenangi Pearl dengan skor 13-10 untuk mempertahankan win streak mereka di Pearl sekaligus membawa seri ini ke game keempat.

Map klasik, Ascent menjadi panggung untuk game keempat. Sentinels yang memulai dari sisi defender kembali tampil cukup solid, namun mereka hanya bisa unggul dengan skor 7-5 di akhir paruh pertama yang tentunya memberi ruang bagi G2 Esports untuk melakukan comeback di paruh kedua.
Benar saja, G2 Esports kembali bermain dengan sangat baik di map yang menguntungkan pihak defender ini. Didorong oleh penampilan apik dari trent dan leaf, G2 Esports berhasil membalikkan keadaan dan menyegel gelar juara VCT Americas 2025 Stage 1 dengan kemenangan 13-10 di Ascent.
Dengan kemenangan ini, G2 Esports berhak membawa pulang poin VCT Championship Americas sebesar 10 poin. Ini semakin memperkuat kans mereka untuk tampil di VALORANT Champions 2025 dan VCT Americas 2026. Sementara bagi Sentinels, mereka harus puas dengan 7 poin VCT Championship Americas.
2. Apa Selanjutnya bagi G2 Esports?

Setelah ini, G2 Esports tentunya harus mempersiapkan diri dalam menghadapi VALORANT Masters Toronto. Melihat cukup banyaknya peserta debutan di ajang kali ini, kesempatan G2 Esports untuk menjuarai VALORANT Masters Toronto akan semakin besar karena pengalaman yang mereka miliki di level internasional. Selain itu, adanya home court advantage seharusnya menjadi pendorong bagi G2 Esports di gelaran VALORANT Masters kali ini.
Mampukah G2 Esports memaksimalkan keuntungan-keuntungan tersebut dan merebut gelar juara VALORANT Masters Toronto pada bulan Juni nanti? Menarik untuk dilihat hasilnya.