Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Bursa Transfer VCT: Leviatan Boyong Dua Pemain Baru, Sato dan Okeanos

Leviatan Sato Okeanos
Sato dan Okeanos (x.com/LeviatanENG)
Intinya sih...
  • Leviatan memboyong dua pemain baru, Sato dan Okeanos, dari Challengers League North America untuk mengisi lubang yang ditinggalkan Demon1 dan Rossy.
  • Sato adalah duelist Brazil keturunan Jepang kelahiran 7 Februari 2007 dengan prestasi apik di tim M80, sedangkan Okeanos adalah pemain flex asal Vietnam kelahiran 12 November 2003 yang juga berprestasi di tim M80.
  • Sato dan Okeanos akan debut bersama Leviatan dalam kualifikasi EWC 2025 wilayah Amerika bersama tiga pemain senior lainnya: kiNgg, tex, dan C0M.

Setelah mengakhiri kerja sama mereka dengan Demon1 dan Rossy beberapa waktu silam, Leviatan akhirnya menemukan dua pemain baru yang mereka rasa pantas untuk mengisi lubang yang ditinggalkan dua mantan andalan mereka itu. Leviatan mengumumkan kalau mereka telah memboyong dua pemain rookie dari Challengers League North America, yakni Sato dan Okeanos untuk menggantikan posisi Demon1 dan Rossy.

1. Profil Sato dan Okeanos

Leviatan Sato Okeanos
Sato (x.com/LeviatanENG)

Mungkin di antara kalian nama Sato dan Okeanos terdengar asing. Oleh karena itu, kami akan memperkenalkan kedua pemain ini secara sekilas dimulai dari Sato terlebih dahulu.

Sato, yang bernama asli Eduardo Kenzo Nagahama Sato adalah pemain duelist Brazil keturunan Jepang kelahiran 7 Februari 2007 yang sebelumnya bermain di tim M80 di Challengers League North America 2025. Ia sudah berkutat di skena VALORANT profesional Brazil sejak ia berusia 16 tahun dengan bermain di tim MIXX pada tahun 2023 dan Galorys pada tahun 2024.

Bersama Galorys, ia mampu untuk membawa tim tersebut ke VCT Ascension Americas 2024 walau gagal menjadi juara setelah mereka harus puas finis di peringkat keempat.

Dan pada awal tahun 2025 ini, ia hijrah ke tim yang mengalahkannya di VCT Ascension Americas 2024, yang tak lain dan tak bukan adalah M80. Bersama M80, Sato menampilkan performa dan mencetak prestasi yang bisa dibilang mentereng.

Ia berhasil membawa M80 menjadi runner-up di Challengers League North America Split 1 dan melanjutkan performa apiknya di Stage 2 yang mana M80 masih menduduki peringkat ketiga swiss stage dengan rekor 4-1 sampai saat sebelum Sato direkrut Leviatan. Selama bermain di M80, Sato sendiri cukup sering mendapat pujian karena aim miliknya yang mulus.

Leviatan Sato Okeanos
Okeanos (x.com/LeviatanENG)

Sementara itu, Okeanos adalah rekan satu tim Sato di tim M80 pada musim VCT 2025 ini. Okeanos yang bernama asli Anthony Nguyen adalah pemain flex asal Vietnam kelahiran 12 November 2003. Okeanos sudah berkutat di skena kompetitif VALORANT Amerika Utara sejak tahun 2021. Setelah berkutat di tim tier 2 dan 3 dan berada di skena universitas selama beberapa tahun, Okeanos akhirnya mulai menemukan pencerahan ketika bermain untuk M80 di tahun 2025 ini.

Ia menunjukkan performa yang cukup konsisten di dua Split Challengers League North America dan pada akhirnya membuat dirinya direkrut bersama dengan Sato ke tim tier 1, yaitu Leviatan.

Meskipun sukses di Challengers League, ini tak menjamin kalau dua pemain ini akan sukses di tier 1. Sudah cukup banyak pemain dari tier 2, tak hanya di wilayah Amerika, melainkan dari wilayah lain yang gagal ketika naik ke tier 1.

Terlebih lagi, Sato masih sangat belia, sehingga masalah pengalaman dan mental mungkin akan menjadi masalah terbesarnya dalam menghadapi persaingan di tier 1 dibandingkan dengan Okeanos yang sudah bergulat di tier 2 lebih lama dari rekannya itu. Namun tentunya dua pemain ini bisa saja menjawab keraguan-keraguan ini dan menjadi pemain yang sukses bersaing di tier 1. Tentunya akan menarik untuk melihat perkembangan dua pemain ini ke depannya.

2. Sato dan Okeanos debut di kualifikasi EWC

Leviatan Sato Okeanos
Skuad baru Leviatan (x.com/LeviatanENG)

Kualifikasi dari Esports World Cup atau EWC 2025 wilayah Amerika akan menjadi panggung debut bagi Sato dan Okeanos bersama dengan Leviatan. Bersama dengan tiga pemain yang lebih senior, yaitu kiNgg, tex dan C0M, mereka akan mengarungi kualifikasi EWC yang tak kalah keras dari musim reguler VCT Americas.

Mereka tentunya akan menghadapi tim-tim lain dari VCT Americas selain Sentinels dan G2 Esports yang sudah terlebih dahulu mengamankan tempat mereka di Riyadh. Dari kualifikasi ini, dua tim teratas berhak untuk berangkat ke Riyadh untuk mengikuti EWC 2025.

Mampukah Sato dan Okeanos membawa Leviatan lolos ke EWC 2025 dan menjawab harapan dari penggemar Leviatan yang merindukan kejayaan?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us