Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
Player To Watch f0rsakeN feature.png
Dok. VCT Masters Toronto

Intinya sih...

  • f0rsakeN, pro player Indonesia jago main Valorant

  • Dikenal sebagai Flex God, bisa main 23 Agent di Valorant

  • Bersama Paper Rex, menang VCT Masters Toronto 2025 dan raih gelar MVP

F0rsakeN, sang Flex God (Dewa Flex) dari Indonesia, menjadi Player To Watch (PTW) edisi pekan ini yang dipilih oleh GGWP.

Pria dengan nama asli Jason Susanto ini, memang sudah lama terjun ke skena kompetitif. Sebelumnya, ia pernah menjadi pro player untuk game Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO) sejak 2017, hingga akhirnya pindah ke Valorant pada 2021 lalu.

Selama perjalanannya menggeluti skena kompetitif Valorant, Jason sudah mengukuhkan namanya di game FPS (First-person Shooter) milik Riot Games tersebut.

Kehebatannya dalam bermain hingga sikapnya yang menarik, sukses mengundang banyak pasang mata ke arah dirinya.

Statistik f0rsakeN yang Dijuluki Sebagai Flex God

Dok. VCT Masters Toronto

Pemain asal Indonesia ini memang mempunyai julukan Flex God (Dewa Flex). Julukan ini pun merujuk kepada dirinya yang memiliki kemampuan untuk menggunakan banyak Agent di game Valorant.

Bahkan kemampuan memainkan banyak Agent itu tidak berada di level biasa. Ia benar-benar bisa menguasai Agent yang dirinya mainkan, dengan menggunakan ability dari Agent tersebut.

Dilansir dari laman Tracker, f0rsakeN pernah menggunakan 23 Agent sejak terjun ke skena kompetitif Valorant pada 2021 lalu bersama Paper Rex. Perlu diketahui, bahwa saat ini ada 27 Agent yang bisa kamu mainkan di game Valorant. Itu menunjukkan bahwa pria kelahiran 2004 tersebut bisa menggunakan 85 persen Agent di dalam game Valorant.

Kemampuannya itu pun membuat dirinya bisa ditempatkan di mana saja di dalam tim. Ia bisa menjadi seorang Duelist, Initiator, Sentinel, hingga Controller.

Meski begitu, kemampuan Jett miliki f0rsakeN sangatlah tinggi. Dilansir dari laman vlr, dari 117 penggunaan menggunakan Jett dengan 2.352 ronde, ia sudah mendapatkan 2.263 kills. Hal itu menunjukkan kemampuannya yang luar biasa ketika menggunakan Jett di dalam pertandingan.

Dilansir dari laman The Spike, ia memiliki rating 1.21 dari total 10.777 ronde yang dirinya mainkan. Ia juga mendapatkan statistik 245.5 Average Combat Score (ACS), 156.8 Average Damage Per Round (ADR), dan 75.2 persen Kill, Assist, Survival & Trading (KAST).

Ia juga mendapatkan statistik dengan angka 55 persen kesuksesan untuk mendapatkan first blood dengan 27.2 persen headshot.

Kerja sama f0rsakeN dengan Something Bawa Paper Rex Juara VCT Masters Toronto 2025

Pria yang saat ini memegang role In-game Leader (IGL) di Paper Rex (PRX) tersebut, memang baru saja berhasil membawa timnya keluar sebagai juara VCT (Valorant Champions Tour) Masters Toronto 2025.

Kerja sama yang ia lakukan bersama temannya, Something, berhasil membuat mereka mengukir sejarah dengan keluar sebagai juara di turnamen tingkat internasional untuk game Valorant tersebut.

Bagaimana tidak? Di ronde penentuan map terakhir (Lotus) saat melawan Fnatic di partai finals, tim Paper Rex hanya menyisakan f0rsakeN dan Something. Berbeda dengan tim Fnatic yang masih memiliki empat pemain utuh.

Di saat genting itulah, ketajaman hingga strategi kerja sama yang dilakukan oleh dua pemain tersisa dari Paper Rex ditunjukkan. Ya, saat itu, kedua pemain Paper Rex memilih untuk mengendap-endap sambil mencari informasi tentang keberadaan Fnatic.

Strategi ini pun berhasil dilakukan dengan f0rsakeN yang memusnahkan Boaster terlebih dahulu, baru disusul Something dengan menghabisi Crashies.

Hal ini membuat Fnatic menyisakan dua pemain untuk menghadapi f0rsakeN dan Something. Membuat permainan menjadi seimbang dengan 2v2.

Namun tak lama, f0rsakeN kembali menghabisi Chronicle, sedangkan Something memusnahkan Kaajak.

Strategi yang mereka gunakan pun berhasil membuat Paper Rex meraih gelar juara VCT Masters Toronto 2025. Mereka juga mendapatkan 7 VCT Points untuk membantu timnya mendapatkan tiket menuju Valorant Champions musim mendatang.

"Hasil ini sangat berarti bagi saya. Bahkan saya sempat nggak percaya kita bisa sampai di titik ini, soalnya kita hampir saja kalah di VCT Pacific Stage 1 2025," ucap f0rsakeN.

Ya, Paper Rex memang sebelumnya tampil cukup mengecewakan di babak Group VCT Pacific Stage 1 2025. Namun, mereka pelan-pelan bisa mengatasi kekurangannya di babak Playoff hingga meraih posisi ketiga di turnamen tersebut.

Kini, mereka bahkan berhasil menunjukkan performa yang sangat stabil di babak Playoff VCT Masters Toronto 2025 hingga keluar sebagai juara.

Terbaru, Raih Gelar MVP di VCT Masters Toronto 2025

Dok. VCT Masters Toronto

Dengan kemampuannya itu, tak mengherankan kalau pria yang berusia 21 tahun tersebut sudah menorehkan banyak prestasi selama terjun di skena kompetitif Valorant.

Terbaru, ia berhasil mendapatkan gelar MVP di VCT Masters Toronto 2025. Ini juga bukan pertama kalinya ia mendapatkan gelar tersebut.

Ia juga pernah mendapatkan gelar Finals MVP di VALORANT Radiant Asia Invitational 2024 lalu.

Jason juga mendapatkan beberapa penghargaan seperti Sentinel of the Year di VCT 2023: Pacific League, hingga masuk ke dalam daftar rangking Asian Player terbaik oleh VALO2ASIA pada 2021 (peringkat kedua), 2022 (peringkat kedua), dan 2024 (peringkat kesembilan).

Dengan segala kemampuan dan perolehan prestasi tersebut, f0rsakeN pun bisa terus berkembang di skena kompetitif Valorant. Apalagi di usianya yang masih muda, bukan tak mungkin, kalau dirinya bisa terus memperluas kemampuannya dan menorehkan banyak prestasi di masa mendatang dengan potensinya tersebut.

Jadi, tak mengherankan, kalau f0rsakeN pantas untuk menjadi Player To Watch versi GGWP untuk pekan ini.

Editorial Team