Pro Player Valorant Malibu Resmi Dapat Permaban dari Riot Games

Pemain profesional Valorant, Madelyn “Malibu” Campos secara resmi telah dapat hukuman permaban (ban permanen) dari Riot Games.
Pada 17 Januari, Riot Games mengeluarkan keputusan besar untuk mantan pemain Valorant yang terkena skandal saat berada di acara resmi Game Changers.
Kecurangan pada turnamen resmi yang diselenggarakan oleh Riot Games memang jarang terjadi. Namun, tidak menutup kemungkinan terkadang situasi seperti itu bisa saja terjadi kapan pun.
Hal ini juga merupakan masalah besar, bukan hanya bagi para penggemar Valorant, namun juga tim-tim pesaing yang dikalahkan oleh pihak-pihak tersebut.
Riot Games akhirnya menghukum cheater tersebut yang bertanding saat di Game Changers North America Series 3.
Malibu resmi dapat permaban dari Riot Games
Malibu adalah mantan player Valorant yang bermain untuk Noot Noot, selama VCT Game Changers Series III pada tahun 2023.
Dalam keputusan kompetitif resminya, Riot mengungkapkan bahwa Madelyn “Malibu” Campos dari Noot Noot melanggar Aturan VCT Game Changers.
Ia juga melanggar Ketentuan Terms of Services Riot Games selama pertandingan mereka melawan Complexity GX3 pada Oktober 2023.
Riot memperjelas bahwa Malibu memberikan informasi palsu dan berpartisipasi dalam turnamen di komputer baru dengan akun lain.
Akibatnya, Riot Games berikan ban permanen untuk Malibu dari “Asosiasi atau afiliasi apa pun dengan tim dalam kompetisi apa pun yang disetujui Riot, sejak hari keputusan ini diterbitkan.”
Selain itu, Riot juga menghukum anggota tim lainnya, James “summertime” Edwards, yang dilarang berpartisipasi dalam acara Riot selama setahun.