Stinger di Valorant merupakan salah satu senjata SMG (Submachine Gun) yang cukup populer karena harganya yang ekonomis.
Senjata ini memiliki keunggulan tersendiri yang membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi para pemain.
Meskipun memiliki harga yang terjangkau, Stinger mampu memberikan performa yang memuaskan dalam pertempuran, terutama dalam jarak dekat.
Stinger memiliki dua mode tembak yang dapat digunakan sesuai kebutuhan.
Mode tembak standar adalah otomatis, yang memungkinkan kamu untuk menembakkan satu peluru pada setiap kali menekan tombol tembak.
Selain itu, ada juga mode tembak alternatif yang merupakan tembakan burst semi-otomatis, di mana empat peluru ditembakkan dalam satu burst dengan kecepatan sekitar satu perdelapan dari kecepatan tembakan otomatis standar.
Salah satu keunggulan utama dari Stinger adalah kemampuannya dalam menembak pada jarak menengah hingga jauh, yang tidak umum ditemukan pada senjata SMG lainnya.
Meskipun demikian, hal ini dikompensasi dengan kecepatan tembakan yang lebih rendah dan mobilitas yang sedikit berkurang.
Magazen Stinger yang berisi 20 peluru dapat dengan cepat habis dalam tembakan beruntun, namun senjata ini tetap efektif dalam menyerang target dalam jarak menengah dengan menggunakan modus tembak alternatif dan tembakan yang terkendali.
Stinger menawarkan opsi burst fire yang menembakkan empat peluru dalam urutan singkat.
Meskipun ini sedikit meningkatkan effective range senjata dan mengurangi recoil, sementara kontrol yang baik masih diperlukan untuk mendaratkan semua tembakan secara efektif.
Senjata ini sangat cocok digunakan oleh para Agent yang suka bertempur secara langsung seperti Jett, Neon, dan Raze.
Namun, Agent lain juga bisa menggunakan senjata ini dengan baik jika kamu bisa mendekati musuh dengan cukup dekat.
Salah satu taktik umum yang digunakan saat menggunakan Stinger adalah bersembunyi di sudut-sudut dekat dan menunggu musuh untuk muncul tepat di depan bidikanmu.
Stinger juga bisa digunakan sebagai senjata tipe run-and-gun selama kamu berada dalam jarak sekitar 10 meter atau kurang.
Lebih dari itu tidak direkomendasikan karena sulitnya mengendalikan SMG ini yang membuat Stinger tidak ideal untuk pertarungan jarak jauh.
Jika terpaksa, gunakan alt fire (tembakan burst) untuk memberikan damage yang layak hingga mendapatkan kill.